0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
123 tayangan10 halaman

K1 - T1 - Ruang Kolaborasi

Dokumen tersebut membahas tentang penerapan pembelajaran sosial emosional di sekolah dasar dengan menggunakan beberapa teknik, di antaranya refleksi diri, shalat dhuha berjamaah, 5S, dan cleaning up. Teknik-teknik tersebut bertujuan untuk mengembangkan kompetensi sosial emosional peserta didik seperti pengelolaan diri, keterampilan sosial, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jaw

Diunggah oleh

Hilal Abdi
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
123 tayangan10 halaman

K1 - T1 - Ruang Kolaborasi

Dokumen tersebut membahas tentang penerapan pembelajaran sosial emosional di sekolah dasar dengan menggunakan beberapa teknik, di antaranya refleksi diri, shalat dhuha berjamaah, 5S, dan cleaning up. Teknik-teknik tersebut bertujuan untuk mengembangkan kompetensi sosial emosional peserta didik seperti pengelolaan diri, keterampilan sosial, dan pengambilan keputusan yang bertanggung jaw

Diunggah oleh

Hilal Abdi
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 10

RUANG KOLABORASI TOPIK 1

TEKNIK PENERAPAN PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL DI JENJANG


PENDIDIKAN

MATA KULIAH :
PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL

DOSEN PENGAMPU :
Dr. H. RUSMANSYAH, M.Pd

DISUSUN OLEH : KELOMPOK 1


AGUSTINA NURUL SAFITRI
HILAL ABDI
MUHAMMAD MASLIYADI
NI’MATUL ASHPIA
RAHMA HUMAERA
USWATUN HASANAH

KELAS : PGSD D

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT


PENDIDIKAN PROFESI GURU (PPG) PRA JABATAN
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
BANJARMASIN
2023
A. TABEL 1.6. RUANG LINGKUP RUTIN DALAM CASEL

Bentuk Tujuan
Cara KSE yang Yang Yang Dikatakan
Pembelajaran Penerapan
Penerapan Dikembangkan Dilakukan Guru
Sosial KSE yang
Guru
Emosional Dikembangkan
Refleksi Peserta didik Pengelolaan diri Membimbing “Anak-anak Peserta didik
Diri memikirkan atau – mengelola peserta didik bagaimana merasakan dan
menuliskan emosi dan memeriksa perasaanya hari merefleksi
tentang perasaan fokus. perasaan diri ini? Apakah dirinya dalam
yang telah sendiri setiap pembelajaran hari setiap kegiatan
dialami dan selesai ini sehingga
dirasakan secara melakukan menyenangkan? peserta didik
fisik, mental, pembelajaran Coba tuangkan dapat
dan juga atau kegiatan bagaimana mengelola
emosinya. di dalam perasaan kalian emosinya.
kelas. hari ini!” Untuk setiap
kegiatan
hariannya serta
fokus dengan
apa perubahan
yang terjadi
pada dirinya.
Shalat Peserta didik Pengelolaan diri Membimbing “Anak-anak mari Pembiasaan
Dhuha melakukan – mengelola dan melakukan shalat shalat
Berjamaah shalat dhuha emosi dan menasehati dhuha berjamaah berjamaah ini
berjamaah fokus. peserta didik dan jangan lupa peserta didik
bersama dengan dan menjadi berwudhu dengan diharapkan
teman-teman model serta tertib!” memiliki jiwa
sekelasnya teladan bagi yang religius,
sesuai dengan peserta didik timbul
jadwal shalat untuk disiplin kesadaran,
berjamaah. dalam kejujuran serta
melakukan kedisiplinan.
shalat
berjamaah
dengan baik.
5S Seluruh warga Keterampilan Guru “Assalamualaikum Peserta didik
(Senyum, sekolah saling berhubungan menunggu wr. Wb. Selamat mampu
Salam, menyapa dengan sosial – daya peserta didik pagi anak-anak! menumbuhkan
Sapa, ucapan salam lenting di depan Bagaimana kemampuan
Sopan dan dengan ramah (resiliensi) gerbang kabarnya hari berkomunikasi
Santun) dan sopan untuk sekolah ini?" yang baik dan
menimbulkan dengan mampu
budaya positif di mengucapkan membangun
lingkungan salam, hubungan sosial
sekolah. tersenyum dan dengan para
menyapa warga sekolah.
peserta didik
dengan ramah.
Cleaning Membersihkan Keterampilan Guru meminta ‘’Anak-anak Menumbuhkjan
Up dan Berhubungan anak untuk ibu..ayo rapikan rasa tanggung
membereskan Sosial _ selalu dan bereskan alat- jawab dan
alat-alat yang Pengambilan membersihkan alat yang belajar
digunakan Keputusan yang dan digunakan setelah mengambil
setelah Bertanggung membereskan kegiatan ini keputusan
melaksanakan Jawab alat-alat yang berlangsung ya !!
kegiatan digunakan
setelah
melaksanakan
suatu kegiatan
B. TABEL 1.7. RUANG LINGKUP TERINTEGRASI DALAM MATA PELAJARAN DALAM CASEL

Bentuk
Penerapan Tujuan Penerapan
KSE yang Cara Yang Dilakukan
Pembelajaran KSE yang
dikembangkan Penerapan Guru
Sosial dikembangkan

Emosional
Kesadaran Diri Menegur Meminta peserta Guru membentuk Untuk mengetahui
sesama teman didikuntuk saling seksi perasaan peserta didik
yang ribut menegur jikaada ketertiban/keamanan sebagai dasar
dalam berbuat salah yang akan menegur menentukan strategi
pembelajaran. (bersikap buruk) peserta didik jika ada dalampengkondisian
dan mengganggu berbuat salah kelas.
kegiatan (bersikap buruk) dan
pembelajaran. mengganggu kegiatan
pembelajaran.

Pengelolaan Diri Kegiatan Peserta didik Guru meminta peserta Pembiasaan peserta
pramuka mengikuti kegiatan didik untuk terlibat didik untuk
di luar jam belajar aktif dalam kegiatan membentuk karakter
sekolah dengan pramuka di sekolah. dan cinta tanah air.
kegiatan pramuka
yangdilaksanakan
setiap hari
Jum’at

Kesadaran Sosial Kerjasama Peserta didik Guru membentuk Menciptakan


antar teman saling kelompok secara kebersamaan
membantu dalam heterogen agar yang berlanjutmenjadi
menyelesaikan peserta didik dapat hubungan pertemanan
tugas yang ada di saling melengkapi yang erat antara teman
sekolah. sesuai kemampuan dengan yang
belajarnya. lainnya.

Keterampilan Rel Bersikap Menerapkan Guru meminta peserta Menguatkankarakter


asi ramah sesama budaya 5S didik untuk danmenjadikan
teman (Senyum, Salam, menerapkan budaya peserta didik
Sapa,Sopan, dan 5S di lingkungan memiliki kepribadian
Santun) di kelas. sekolah maupun di yang baik dengan
luar lingkungan menerapkan
sekolah. budaya 5S.

Pengambilan Mengenali Peserta didik Guru meminta peserta Peserta didik dapat
Keputusan yang situasi menceritakansituasi didik untuk mengambil keputusan
Bertanggung menantang menantang yang menyampaikan yang tepat dari
Jawa dialaminya dan situasi-situasi permasalahan yang
memberikan menantang yang ada.
tanggapan dari terpikirkan oleh
cerita mereka dan peserta
temannya. didik yang lain
menanggapi.
C. TABEL 1.8. RUANG LINGKUP PROTOKOL (BUDAYA/TATA TERTIB) DALAM CASEL

Bentuk Yang Tujuan


Cara KSE yang Yang
Pembelajaran dikatakan Penerapan KSE
Penerapan Dikembangkan Dilakukan
Sosial Guru pada yang
Guru
Emosional Peserta Didik Dikembangkan
Membuat Peserta didik Guru: anak- Pengambilan • Memberikan Dengan
kesepakatan melakukan anak semua Keputusan yang motivasi pelaksanaan
kelas dan musyawarah hari ini kita Bertanggung kepada tersebut diharapkan
memberikan untuk aturan akan membuat Jawab. peserta didik siswa dapat
fleksibilitas mana saja kesepakatan agar mampu menaati aturan di
mengenai yang akan kelas, ini menyebutkan kelasnyamelalui
kesulitan disepakati adalah aturan ide aturan di kesepakatan kelas
pembelajaran sebagai aturan yang akan kelas. yang dibuat dan
di kelas yang akan berlaku selama • Menuntun mampu membuat
berlaku kita ada di siswa dalam keputusan untuk
dikelas dengan dalam kelas, musyawarah tetap mengerjakan
bimbingan baik itu aturan pembuatan tugas belajar yang
guru. untuk belajar aturan yang mereka anggap
dan disiplin akan sulit.
adab perilaku diterapkan di
di kelas. kelas
• Membuat
kesepakatan
apa yang
akan
diterapkan di
kelas
kemudian
melaksanakan
aturan
tersebut dan
yang
melanggar
akan terkena
konsekuensi
logis yang
telah
disepakati.

Tata tertib Saat piket Guru Pengelolaan Guru memeriksa • Murid


sekolah guru memberikan diri-mengelola kelengkapan mengetahui
memeriksa penjelasan emosi dan atribut sekolah tugas, hak dan
kelengkapan tentang tata focus. di akhir kegiatan kewajibannyadi
atribut peserta tertib yang ada upacara rutin. sekolah.
didik dari disekolah. • Agar proses
mulai kerapian belajar mengajar
rambut dan dapatberjalan
pakaian. dengan
kondusif,
nyaman dan
lancer.
• Untuk
mengatur setiap
perilakudan
juga Tindakan
dari siswa,
guru, karyawan,
serta lembaga
didalamnya
supaya tidak
meyimpang
dari nilai dan
norma yang
berlaku.
Piket Sekolah Peserta didik Guru: Kesadaran diri Guru memantau Dengan lingkungan
berkolaborasi Sudahkah (Self dan yang bersih akan
dan bergotong kalian piket Awareness) – membimbing tercipta kesehatan
royong dalam hari ini? tanggung jawab siswa dalam kenyamanan untuk
menjaga dan disiplin. melakukan piket belajar.
lingkungan kebersihan kelas.
kelas.

Budaya Peserta didik Guru: Silahkan Kesadaran diri Monitoring, Dengan literasi
Literasi diminta kalian sejenak (Self menyimak siswa akan memperkaya
sejenak untuk untuk Awareness) – pada saat wawasan dan
membaca membaca buku tanggung jawab membaca buku pengembangan
buku referensi. referensi yang dan disiplin. referensi dan potensi peserta
akan kita menilai resume didik.
pelajari hari literasi.
ini.

Memberi Peserta didik Guru: wah, Kesadaran Memberikan Mengajarkan


Pujian memberikan murid yang sosial – pujian atas murid memahami
pujian saat datang tidak keterampilan adanya sikap dan bahwa perbuatan
peserta didik terlambat hari berempati tindakan baik baik adalah
lain ini adalah yang telah tindakan yang
melakukan murid yang dilakukan murid, terpuji.
perbuatan cerdas, hebat meski bukan dia
baik. dan taat aturan. yang
melakukannya.

Jumat Sehat Peserta didik Pengelolaan Guru “Anak-anak mari Peserta didik
melakukan diri – memimpin dan berbaris dengan melakukan
kegiatan mengelola membimbing rapi dan tertib, pembiasaan hidup
senam pagi emosi dan siswa saat karena senam sehat.
bersama-sama. fokus. melakukan pagi akan segera Peserta didik
senam pagi. kita mulai!” menjalin
kedekatan dengan
guru dan teman-
temannya saat
melakukan
kegiatan senam
pagi bersama.

Jumat Bersih Peserta didik Kesadaran Guru bersama “Anak-anak mari Peserta didik
bergotomg sosial – gotong dengan peserta kita bersama- mampu bekerja
royong untuk royong. didik bergotong sama bergotong sama dengan
kerja bakti royong untuk royong teman-temannya
membersihkan kerja bakti melakukan kerja dalam gotong
halaman membersihkan bakti untuk royong kerja
sekolah, lingkungan membersihkan bakti
taman, ruang sekolah. lingkungan membersihkan
kelas, sekolah kita agar lingkungan
perpustakaan, tidak kotor dan sekolah.
mushola, menjadi bersih Membiasakaan
ruang praktik, sehingga kita peserta didik
dan sekitar semangat saat berbudaya hidup
sekolah. belajar, jika bersih dan sehat.
lingkungan
belajar kita
bersih!"

Jumat Taqwa Peserta didik Pengelolaan Membimbing “Anak-anak, Membangun


menyimak diri – dan menuntun mari kita kesadaran
ceramah mengelola akhlak peserta dengarkan beragama serta
keagamaan di emosi dan didik, serta bersama-sama menanamkan
Aula Sekolah. fokus. menjadi model ceramah pada budaya Islami
dan teladan bagi hari ini dengan melalui
peserta didik. seksama dan pembiasaan diri
beribadah.
jangan Penanaman nilai-
bercanda!” nilai karakter
akhlak mulia
dalam kehidupan
sehari-hari peserta
didik.

Anda mungkin juga menyukai