0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
51 tayangan40 halaman

LAPORAN PKL Riza Bedoki (BARU)

LAPORAN PKL

Diunggah oleh

abuirzhy
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
51 tayangan40 halaman

LAPORAN PKL Riza Bedoki (BARU)

LAPORAN PKL

Diunggah oleh

abuirzhy
Hak Cipta
© © All Rights Reserved
Kami menangani hak cipta konten dengan serius. Jika Anda merasa konten ini milik Anda, ajukan klaim di sini.
Format Tersedia
Unduh sebagai PDF, TXT atau baca online di Scribd
Anda di halaman 1/ 40

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PT. BINTANG LOMBOK UTAMA


Jl. Barito Raya No. 18 Perumnas Kelurahan Tanjung Karang Permai Kecamatan
Sekarbela Kota Mataram

Disusun Oleh :
Nama Siswa : ABDI JULIANTO
Kelas : XI TKL A
Nomor Induk Siswa Nasional : 0067888432

PROGRAM STUDI TEKNIK KETENAGALISTRIKAN


SMKN 3 MATARAM
Jl. Pendidikan No. 47 Telp. (0370) 635347 Fax. (0370) 635347
Mataram 83125
E-mail : [email protected]
Website : http://www.smkn3mataram.sch.id
2023/2024

I
PEMERINTAHAN PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMK NEGERI 3 MATARAM
Jalan Pendidikan no.47 Telp. (0370) 635347 Fax. (0370) 640578 Mataram
83125Email : smkn3mataram @yahoo.com http://smk3mataram.sch.id

LEMBAR PENGESAHAN
Laporan pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan (PKL) periode 8 Januari
sampai dengan 31 Mei 2024, adalah salah satu kewajiban peserta PKL untuk
memberikan informasi kepada SMK Negeri 3 Mataram setelah melaksanakan PKL
di DUDIKA Tahun Pelajaran 2023/2024.

Nama Siswa : WILI AHYA


No. Induk Siswa : 9277/ 0067888432
Kompetensi Keahlian : Tenik Ketenagalistrikan

Disahkan pada Tanggal …………………………………………

Mengetahui/Menyetujui,

Ketua Program Keahlian,


Tenik Ketenagalistrikan Pembimbing Sekolah,

BUHARI S.Sos TAUFIK S.Sos. S. Kom


NIP. 196412311988031353

Mengetahui,
Pimpinan DUDIKA, Pembimbing
DUDIKA,

ABDUL AZIZ, S. Adm YUSRON

Mengetahui Kepala Sekolah,

SULMAN HARIS, S.Ag.,M.Pd.I.


NIP. 197011151998011001

II
DAFTAR ISI

COVER ....................................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ....................................................................................... ii
DAFTAR ISI ............................................................................................................. iii
KATA PENGANTAR .............................................................................................. iv
BAB I PENDAHULUAN .......................................................................................... 1
A. LANDASAN HUKUM ............................................................................. 2
B. TUJUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ............................................ 3
1. TUJUAN UMUM...................................................................................... 3
2. TUJUAN KHUSUS ................................................................................. .3
C. TUJUAN PEMBUATAN LAPORAN ...................................................... 3
D. LOKASI DAN PESERTA PRAKTEK KERJA LAPANGAN ................. 4
E. IDENTITAS SISWA ................................................................................. 4
F. INFORMASI TENTANG DUDIKA TEMPAT PRAKTEK KERJA
LAPANGAN ............................................................................................. 5
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................... 8
A. URAIAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN ...................... 8
B. TABEL KEGIATAN SELAMA PRAKTEK KERJA LAPANGAN ..... 16
C. JAM KERJA PRAKTEK KERJA LAPANGAN .................................... 23
BAB III PENUTUP ................................................................................................. 24
A. KESIMPULAN ....................................................................................... 24
B. SARAN ................................................................................................... 24
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 25
LAMPIRAN ............................................................................................................. 26
FOTO KEGIATAN SELAMA PRAKTEK KERJA LAPANGAN .................... 26

III
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-Nya
sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan PKL ini dengan baik. Praktek kerja
ini membantu menjalin kerja sama yang baik dan menambah wawasan kami tentang
dunia kerja.

Adapun penyusunan laporan prakerin ini berdasarkan dari data-data


yang diperoleh dari buku pedoman dan pengalaman saya dari tempat
prakerin serta tidak lepas dari berbagai dukukngan berbagai pihak, oleh
karena itu pada kesempatan ini izinkan saya untuk menyampaikan ucapaan
terimakasih kepada:
1. Bapak Sulman Haris, S.Ag.,M.Pd.,I. Kepala Sekolah SMKN 3 Mataram.
2. Bapak Buhari, S.Sos S. Kom Ketua Kompetensi Keahlian.
3. Bapak Taufik, S.Sos S. Kom Sebagai guru pembimbing prakerin SMKN
3 Mataram.
4. Bapak Abdul Aziz, S.Adm sebagai pimpinan PT. Bintang Lombok
Utama.
5. Kak Yusron Sebagai pembimbing prakerin di PT. Bintang Lombok
Utama.
6. Seluruh staff dan karyawan PT. Bintang Lombok Utama yang telah
memberikan kami motivasi dan informasi selama berlangsungnya
kegiatan prakerin.
7. Ayah dan Ibu yang telah memberikan dorongan , motivasi , serta do’a
agar terselesaikan prakerin ini.

Mataram, 28 Mei 2024


Penyusun,

Abdi Julianto
NISN : 0067888432

IV
MOTO SMKN 3 MATARAM
“SMK KOMPAK Untuk JUARA”

Untuk

1
BAB I
PENDAHULUAN

Praktek Kerja Industri (PRAKERIN) adalah suatu bentuk penyelenggaraan


pendidikan yang memadukan program pendidikan di sekolah dengan program
pengusahaan melalui kegiatan bekerja langsung di dunia kerja untuk mencapai
tingkat keahlian profesional. Keahlian profesional tersebut dibentuk melalui tiga
unsur utama, yaitu ilmu pengetahuan, teknik, dan kiat. Ilmu pengetahuan dan teknik
dapat dipelajari kapan dan di mana saja, sedangkan kiat dikuasai melalui praktik
langsung di bidang profesi tersebut.
Pendidikan Sistem Ganda dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan tenaga
kerja yang profesional di bidangnya. Melalui program ini, diharapkan dapat
menciptakan tenaga kerja yang profesional. Para siswa yang mengikuti pendidikan
ini diharapkan dapat menerapkan ilmu yang diperoleh serta mempelajari dunia
industri. Tanpa Pendidikan Sistem Ganda, kita tidak dapat langsung terjun ke dunia
industri karena belum mengetahui situasi dan kondisi lingkungan kerja. Siswa yang
melaksanakan pendidikan tersebut diharapkan dapat menerapkan ilmu yang didapat
dan sekaligus mempelajari dunia industri.
PRAKERIN juga memberikan banyak manfaat lainnya, seperti menciptakan
pandangan yang sesungguhnya tentang dunia kerja, meningkatkan keterampilan
teknis, dan mengembangkan etos kerja yang baik. Siswa dapat merasakan
bagaimana bekerja di lingkungan yang sebenarnya, berinteraksi dengan profesional
di bidangnya, dan memahami dinamika serta tuntutan pekerjaan di dunia industri.
Melalui pengalaman ini, siswa tidak hanya mempelajari keterampilan teknis tetapi
juga mengembangkan soft skills seperti kerjasama, komunikasi, dan manajemen
waktu.

2
A. LANDASAN HUKUM PELAKSANAAN PKL
1. Undang-undang no 20 tahun 2003, tentang system Pendidikan nasional:
2. Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana
belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual
keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia,
serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan
negara
3. Peraturan Presiden Nomor 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI)
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 87 tahun 2017 tentang
Penguatan Pendidikan Karakter
5. Kepmendikbud No. 34 tahun 2018 tetntang standar nasional Pendidikan
Sekolah Menengah Kejuruan/ Madrasah Aliyah Kejuruan
6. Kepmendikbud No. 22 tahun 2020 tentang rencana strategis kementrian
Pendidikan dan kebudayaan taun 2020 s/d 2024
7. Kementrian Pendidikan dan kebudayaan, kementrian riset, teknologi, dan
Pendidikan tinggi, kementrian ketenagakerjaan, dan kementrian badan
usaha milik negara nomor: 668/M-IND/11/2016; Nomor:
125/XI/NK/2016; Nomor: 17/M/NK/2016 tentang pengembangan
pendidikan kejuruan dan vokasi berbasis kompetensi yang Link and Match
dengan industri

3
B. TUJUAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
Kegiatan PKL bertujuan untuk membekali siswa dengan pengalaman
secara langsung dari berbagai kegiatan yang diberikan oleh perusahaan atau
industri, sehingga siswa dapat menerapkan apa yang diperolehnya dibangku
sekolah agar sesuai dengan tuntutan yang dibutuhkan di dunia industri.
1. TUJUAN UMUM
a. Melatih siswa siswi menjadi lebih kreatif dan mampu memanfaatkan
peluang peluang usaha.

b. Terwujudnya tenaga kerja yang jujur, kreatif, inovatif, kompeten dan


bertanggung jawab.
2. TUJUAN KHUSUS
a. Memperdalam ilmu-ilmu yang sebelumnya belum di dapat disekolah.

b. Menambah pengalaman dan pengetahuan siswa selama


melaksanakan kegiatan PKL.
c. Membekali siswa dengan pengalaman kerja sebenarnya didalam
dunia kerja dan masyarakat.
d. Memantapkan keterampilan siswa yang diperoleh dari latihan
praktek di sekolah.
e. Menetapkan disiplin, rasa tanggung jawab dan sikap profesional
dalam bertugas.
C. TUJUAN PEMBUATAN LAPORAN
Tujuan pembuatan laporan ini adalah untuk menyimpulkan dan
mendiskripsikan semua pengetahuan yang di dapatkan dalam kegiatan
prakerin di dunia industry, dan hasil kerja sesuai bidang jurusan yang diberikan
oleh pembimbing DUDIKA

4
D. LOKASI DAN PESERTA PRAKTEK KERJA LAPANGAN
 PROFIL DUDIKA
Nama DUDIKA : PT. Bintang Lombok Utama
Bidang Usaha : Konstruksi dan Mekanikal
NPWP : 80.882.477.5-9119.000
Alamat : Jln. Barito Raya No. 18 Perumnas
Kelurahan : Tanjung Karang Permai
Kecamaatan : Sekarbela
Kota : Mataram
No.Telpon : 0370626373
Nama Pimpinan : Abdul Aziz, S.Adm.
Nama Pembimbing : Yusron
Tanggal Mulai Kerja : 8 Januari 2024
Tanggal Selesai Kerja : 31 Mei 2024
Jumlah Hari Absen : 5 hari
 PESERTA PRAKTEK KERJA LAPANGAN

Adapun siswa yang mengikuti kegiatan PKL di PT. Bintang Lombok


Utama :

a. Abdi Julianto

b. Maura Kamita Juliati

c. Wilhamdika Arifin Putra

d. Wili Ahya
 IDENTITAS SISWA
Nama Siswa : Abdi Julianto
No.Induk Siswa : 3277 / 0067888432
Tempat &Tanggal Lahir : Mataram, 12 Juli 2006
Alamat Siswa : Jl. Lestari Lingk. Penan
No.Kartu Asuransi : 1028101323010001
No. HP : 089676581810
Nama Orang Tua/Wali : R Suratman
Alamat Orang Tua/Wali : Jl. Lestari Lingk. Penan

5
E. INFORMASI TENTANG DUDIKA TEMPAT PRAKTEK KERJA
LAPANGAN

a. Sejarah Perusahaan
PT. BINTANG LOMBOK UTAMA berdasarkan Akta Pendirian
Utama milik perusahaan tersebut adalah perusahaan ini dibuat dan
diresmikan pada hari senin, tanggal 05 Juli 2010 pukul 09:25 WITA oleh
Notaris EDDY HERMANSYAH, lulusan Sarjana Hukum yang
berkedudukan di Mataram.
Peresmian tersebut dihadiri oleh 2 orang Penghadap. Penghadap
pertama yaitu ABDUL AZIZ, Sarjana Administrasi lahir dituban pada
tanggal 4 Januari 1971, Wiraswasta yang bertempat tinggal di Jalan Lestari
Rukun Tetangga (RT) 03, Lingkungan Penan, Kelurahan Pajarakan Karya,
Kecamatan Ampenan – Kota Mataram. Dan penghadap kedua yaitu
ENDAN YUNI HARTADI, lahir di Singaraja 20 Juni 1966, Wiraswasta
yang bertempat tinggal di Dusun Batutulis, Desa Batutulis, Kecamatan
Jonggat – Lombok Tengah.
Kemudian dihadiri juga oleh para saksi yaitu SATYA ADI
PERMANA dan MUHAMMAD NAJIB keduanya adalah Asisten Notaris.
PT. BINTANG LOMBOK UTAMA adalah kontraktor
berpengalaman yang mengerjakan proyek nasional. PT. BINTANG
LOMBOK UTAMA yang beralamat di Jl. Barito Raya No. 18 Kel.Tanjung
Karang Permai Kec. Sekarbela Kota Mataram.
PT. BINTANG LOMBOK UTAMA merupakan perusahaan
konstruksi bidang Pelaksanaan dengan bentuk PT yang di Pimpin oleh
ABDUL AZIZ, S. ADM.

PT. BINTANG LOMBOK UTAMA memiliki banyak pengalaman proyek


yang telah di kerjakan diantaranya :

 Pengadaan dan pemasangan Lampu PJU Jalur RSUD Praya Lombok


Tengah

25 September 2013 - 23 December 2013

6
PT. BINTANG LOMBOK UTAMA menyelesaikan pekerjaan
proyek Pengadaan dan pemasangan Lampu PJU Jalur RSUD Praya
Lombok Tengah sub bidang EL007 pada Pemkab Lombok
Tengah dengan no SPK 602/09/PPK/SEKR.PJU/DPU-
ESDM/2013 dan nilai pekerjaan sebesar Rp.206,321,000 dari 25
September 2013 s/d 23 December 2013, diserah terimakan dengan no
BAST SSP Tahun 2013

 Pengadaan dan pemasangan PJU Ganngga Lombok Utara

01 August 2013 - 31 August 2013


PT. BINTANG LOMBOK UTAMA menyelesaikan pekerjaan
proyek Pengadaan dan pemasangan PJU Ganngga Lombok
Utara sub bidang EL007 pada Pemkab Lombok Utara dengan no
SPK 027/59/PPKTamben/PJU.S-T/2013 dan nilai pekerjaan
sebesar Rp.99,496,000 dari 01 August 2013 s/d 31 August 2013, diserah
terimakan dengan no BAST SSP tahun Pajak Desember 2013

 Pembangunan penerangan umum PLTS di Lombok Timur

23 October 2013 - 06 December 2013


PT. BINTANG LOMBOK UTAMA menyelesaikan pekerjaan
proyek Pembangunan penerangan umum PLTS di Lombok
Timur sub bidang EL003 pada Distamben NTB dengan no
SPK 05.K/PPK-BE/EBT/PJU/2013 dan nilai pekerjaan
sebesar Rp.133,135,000 dari 23 October 2013 s/d 06 December 2013,
diserah terimakan dengan no BAST SSP Masa Pajak Bulan 12-2013

 Lanjutan Pembangunan Asrama Haji Mataram Provinsi Nusa


Tenggara Barat

10 October 2013 - 23 December 2013


PT. BINTANG LOMBOK UTAMA menyelesaikan pekerjaan
proyek Lanjutan Pembangunan Asrama Haji Mataram Provinsi
Nusa Tenggara Barat sub bidang BG009 pada Kementerian Agama
Kantor Wilayah Prov. NTB dengan no SPK Kw.19.3/8-d/Ku-
00/2276/2013 dan nilai pekerjaan sebesar Rp.1,111,000,000 dari 10

7
October 2013 s/d 23 December 2013, diserah terimakan dengan no
BAST Kw.19.3/8-d/Ku.00/2811/2013

 Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Gedung Asrama Haji Mataram


Provinsi NTB

10 October 2013 - 20 December 2013


PT. BINTANG LOMBOK UTAMA menyelesaikan pekerjaan
proyek Pekerjaan Lanjutan Pembangunan Gedung Asrama Haji
Mataram Provinsi NTB sub bidang BG009 pada Kementerian
Agama Kantor Wilayah NTB dengan no SPK Kw.19.3/8-
d/Ku.00/2276/2013 dan nilai pekerjaan sebesar Rp.1,111,000,000 dari
10 October 2013 s/d 20 December 2013, diserah terimakan dengan no
BAST Kw.19.3/8-d/Ku.00/2811/2013.

a. Gambaran Umum Perusahaan


PT. BINTANG LOMBOK UTAMA beralamat di JL. BINTARI
RAYA PERUMNAS NO 18, TANJUNG KARANG KEC.
SEKARBELA KOTA MATARAM – NUSA TENGGARA BARAT
menjalankan usaha dalam bidang :
 Pemborongan bangunan teknik sipil, baik selaku perencana,
pelaksana, dan pemborongan bangunan kontraktor, termasuk segala
macam pekerjaan pembangunan, gedung gedung pemukiman
perumahan.
 Pengadaan barang barang kerajinan industry
 Industri dan pertambangan
 Industri Faber Glasse
 Pengangkutan darat ekspedisi
 Mekanikal, Elektrikal, telepon dan navigasi

PT. BINTANG LOMBOK UTAMA dapat mengerjakan proyek-


proyek dengan sub klasifikasi:

8
 BG008 Jasa Pelaksana Untuk Konstruksi Bangunan Kesehatan
 BG009 Jasa Pelaksana Untuk Konstruksi Bangunan Gedung
Lainnya
 EL003 Jasa Pelaksana Instalasi Pembangkit Tenaga Listrik Energi
Baru dan Terbarukan
 EL006 Jasa Pelaksana Konstruksi Jaringan Distribusi Tenaga Listrik
Tegangan Menengah
 EL007 Jasa Pelaksana Konstruksi Instalasi Jaringan Distribusi
Tenaga Listrik Tegangan Rendah

b. Bidang Garapan Perusaahaan


 Perdagangan Besar Peralatan Dan Perlengkapan Rumah Tangga.
 Perdagangan Besar Bahan Konstruksi Lainnya.
 Perdagangan Besar Barang Logam Untuk Bahan Kostruksi.
 Perdagangan Besar komputer dan Perlengkapan Komputer.
 Perdagangan Besar Mesin, Peralatan dan Perlengkapan Lainnva
 Perdagangan Eceran Peralatan dan Perlengkapan rumah tangga
lainnva dalam subgolongan.
 Perdagangan eceran komputer dan perlengkapannya
 Perdagangan eceran peralatan listrik rumah tangga dan peralatan
penerangnya dan perlengkapannya
 Perdagangan eceran mesin lainnya dan perlengkapanya
 Perdagangan eceran barang logam untuk bahan konstruksi.
 Perdagangan eceran bahan dan barang konstruksi lainnya.
 Perdagangan eceran furniture.
 Perdagangan eceran alat tulis menulis dan gambar.
 Konstruksi gedung kesehatan.
 Konstruksi gedung pendidikan.
 Konstruksi gedung lainnya.
 Konstruksi jembatan dan jalan layang.
 Konstruksi bangunan elektrikal.

9
 Konstruksi bangunan sipil lainnya.
 Instalasi listrik.
 Instalasi pendingin dan ventilasi udara.
 Instalasi Mekanikal.
 Instalasi Konstruksi Lainnya YDTL.
 Instalasi Saluran Air.
 Instalasi Elektronika
 Pengerjaan Lantai, Dinding, peralatan saniter dan plafon.
 Pengecetan.
 Dekorasi eksterior.

10
BAB II
PEMBAHASAN

A. URAIAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN


Dalam pelaksanaannya, terdapat berbagai kegiatan yang dilakukan.
Berikut kegiatan - kegiatan yang dilakukan selama Praktek Kerja Lapangan
yang telah penulis lakukan, diantaranya yaitu :
No Nama Kegiatan
1 Pemasangan KWH Meter Baru
2 Instalasi
3 Penanganan KWH Meter Rusak
4 Penanganan MCB Rusak
5 Relokasi Geser Meter
6 Pemantauan Pemasangan
7 Tambah Daya KWH Meter
8 Pemasangan KWH Meter Baru

B. LANDASAN TEORI

B.1 Pengertian Instalasi Tenaga Listrik 1 Phase

Listrik 1 phase adalah listrik yang menggunakan dua buah penghantar, yakni
penghantar fasa dan penghantar netral (0). Jadi secara sederhana, listrik 1 phase
dapat diartikan sebagai listrik yang terdiri dari 1 kabel bertegangan dan 1 kabel
netral. Dengan tegangan 220 Volt, listrik 1 phase banyak digunakan pada
perumahan.
Meskipun kabel yang ada di jalan pada jaringan PLN menggunakan 3 phase,
namun kabel yang masuk ke rumah anda hanya 2 buah, yaitu kabel 1 phasa dan 1
kabel netral. Hal itu dikarenakan pada perumahan tidak memerlukan daya listrik
yang terlalu besar sehingga 1 phase sudah dianggap cukup untuk mengakomodasi
kebutuhan listrik sehari-hari.

11
Daya 1 phase adalah:
 Digunakan di sebagian besar rumah dan usaha kecil
 Mampu memasok banyak tenaga untuk sebagian besar pelanggan yang lebih
kecil, termasuk rumah dan usaha kecil non-industri
 Cukup untuk menjalankan motor hingga sekitar 5 horsepower; sebuah motor
fase tunggal menarik arus yang jauh lebih besar daripada motor 3 fase yang
setara, membuat daya 3-fase menjadi pilihan yang lebih efisien untuk
aplikasi industri.

B.2 Pengertian Instalasi Tenaga Listrik 3 Phase


Listrik 3 phase menggunakan 3 buah penghantar fasa dan 1 buah penghantar
netral (0). Jadi total ada 4 kabel yang masuk ke instalasi listriknya. Itulah sebabnya

kenapa MCB 1 fasa dan MCB 3 fasa berbeda jumlah lubangnya. Listrik 3 phase
memiliki tegangan listrik sebesar 380 Volt dan banyak digunakan pada industri,
pabrik, hotel, dan tempat-tempat yang membutuhkan daya listrik besar lainnya.

 Memiliki daya listrik yang besar sehingga mampu memenuhi kebutuhanIistrik


pada tempat-tempat yang membutuhkan daya listrik besar seperti industri dan
hotel.

12
 Kabel yang digunakan bisa lebih kecil sehingga lebih hemat biaya. Hal ini
dikarenakan listrik 3 phase menggunakan tegangan yang lebih tinggi sehingga
menyebabkan arus listrik yang mengalir menjadi lebih rendah.
 Karena dayanya yang sudah besar, maka auntuk menjalankan motor 3 fasa
tidak lagi memerlukan kapasitor. Sebagai ilustrasi listrik I phase ibarat 1 orang
yang menadayung perahu, ketika dayung diangkat maka tenaga menjadi nol,
ketika dayung diayunkan barulah terjadi tambahan tenaga. Sedangkan listrik
3 phase ibarat perahu berisi 3 orang yang saling simultan menggerakkan
dayung sehingga powernya stabil dan bertenaga.

B.3 Pengertian Kwh Meter


Alat penghitung pemakaian energi listrik. Alat ini bekerja menggunakan
metode induksi medan magnet dimana medan magnet tersebut menggerakan
piringan yang terbuat dari alumunium. Pengukur Watt atau Kwatt, yang pada
umumnya disebut Watt-meter/Kwatt meter disusun sedemikian rupa, sehingga
kumparan tegangan dapat berputar dengan bebasnya, dengan jalan demikian
tenaga listrik dapat diukur, baik dalam satuan WH (watt Jam) ataupun dalam
Kwh (kilowatt Hour). Pemakaian energi listrik di industri maupun rumah tangga
menggunakan satuan kilowatt- hour (KWH), dimana 1 KWH sama dengan 3.0
MJ. Karena itulah alat yang digunakan untuk mengukur energi pada industri dan
rumah tangga dikenal dengan watthourmeters. Besar tagihan listrik biasanya
berdasarkan pada angka-angka yang tertera pada KWH meter setiap bulannya
Untuk saat ini. KWH meter induksi adalah satusatunya tipe yang digunakan
pada perhitungan daya listrik rumah tangga. Bagian-bagian utama dari sebuah
KWH meter adalah kumparan tegangan, kumparan arus, sebuah piringan
aluminium, sebuah magnet tetap, dan sebuah gir mekanik yang mencatat
banyaknya putaran piringan. Jika meter dihubungkan ke daya satu fasa maka
piringan mendapat torsi yang membuatnya berputar seperti motor dengan
tingkat kepresisian yang tinggi. Semakin besar daya yang terpakai,
mengakibatkan kecepatan piringan semakin besar; demikian pula sebaliknya.

B.1.1 Jenis-jenis Kwh Meter

13
1. KWH meter Analog.
KWH meter Analog Adapun bagian-bagian utama dari sebuah KWH
meter Analog antara lain, sebagai berikut :
1) kumparan tegangan
2) Kumparaan arus
3) piringan aluminium
4) magnet tetap
5) gear mekanik yang mencatat jumlah perputaran piringan aluminium
6) Bendera pengereman berfungsi mengatur piringan pengujian beban
nol pada tegangan normal.
7) Lidah pengereman adalah merupakan pasangan dengan bendera
8) posisi lidah pengereman dan bendera pengereman harus tepat
sehingga: Pada beban nol, tegangan norminal piringan berhenti pada
saat posisi mereka berdekatan. Tetapi arus mula (0,5 % Id) piringan
harus dapat berputar > I putaran.

2. KWH meter Analog.

KWH Meter digital digunakan untuk mengatasi kelemahan dari


KWH Meter analog. Adapun kelebihan dari KWH Meter Digital antara lain
sebagai berikut: Sistem pembayarannya dengan sistem prabayar, dengan
sistem prabayar menggantikan cara pembayaran umumnya, dengan
menggunakan kartu prabayar elektronik pengganti tagihan bulanan. KWH
meter denan tampilan digital yang menyala dan berukuran cukup besar.
Akurasi perhitungan KWH, tidak adanya tunggakan pembayaran tagihan
listrik, kemudahan memutus sambungan listrik pelanggan yang melakukan
tunggakan tagihan dengan menggunakan alat yang bisa di set up dari jarak
maximal 200 meter.
 Aktif Energy (kwh) 2. V rms ** (V) 2 angka dibelakang koma 3. I rms
** (A) 2 angka dibelakang koma 4. Status Tusbung Gambar KWH
Meter Digital Prabayar Display Menu 1. Sisa kwh 2. Sisa Nominal
Rupiah 3. Status Tusbung 4. Status Alarm sebelum sisa nominal kwh
habis 5. Status Isi Ulang kwh C. Prinsip Kerja KWH Meter 1. KWH

14
Meter Analog Ditinjau dari segi cara bekerjanya maka pengukur ini
memakai prinsip azas induksi atau azas Ferraris. Dan pada umumnya
alat pengukur ini digunakan untuk mengukur daya listrik arus bolak
balik. Pada alat ini dipasang sebuah cakera alumunium (alumunium
disk) yang dapat berputar dimuka sebuah kutub magnit listrik (Electro
magnet).

Magnit Isitrik ini diperkuat oleh kumparan tegangan dan kumparan arus.
Dengan adanya lapangan magnit tukar yang berubah-ubah maka cakera
(Disk) alumunium ditimbulkan suatu arus bolak-balik, yang
menyebabkan cakera tadi mulai berputar dan menggerakkan pesawat
hitungnya. Secara umum perhitungan untuk daya listrik dapat di
bedakan menjadi tiga macam, yaitu 1. Daya kompleks S(VA) = V.l2.
 Daya reaktif Q(VAR) = V.I sin o 3. Daya aktif P(Watt)= V.I cos p Dari
ketiga daya tersebut yang terukur pada KWH meter adalah daya aktif,
yang dinyatakan dengan satuan Watt. Sedangkan daya reaktif dapat
diketahui besarnya dengan menggunakan alat ukur Varmeter. Untuk
pemakaian pada rumah, biasanya hanya digunakan KWH meter. Pada
pembebanan bebas induksi kecepatan berputarnya cakera sangat
tergantung pada hasil kali tegangan pada hasil kali dari tegangan (E) x
Kuat arus (1) dalam satuan watt. Jumlah putaran tergantung pada
kecepatan dan lamanya, dengan demikian dapat kita rumuskan sebagai
berikut: Tegangan x Kuat Arus x Waktu = Ex Ixt dalam satuan Watt jam
(WH) Untuk alat pengukur Kilowatt jam (KWH) arus putar, pada
umunya mempunyai tiga system magnit, yang masing masing dengan
sebuah kumparan arus dan tegangan yang bekerja pada sebuah cakera
turutan, dimana ketiga cakera itu dipasang pada sumbu yang sama.
Cara kerja KWH Meter Pada piringan KWH meter terdapat suatu
garis penanda (biasanya berwarna hitam atau merah). Garis ini berfungsi
sebagai indicator putaran piringan. Untuk 1 KWH biasanya setara
dengan 900 putaran (ada juga 450 putaran tiap KWH). Saat beban
banyak memakai daya listrik, maka putaran piringan KWH ini akan
semakin cepat. Hal ini tampak dari cepatnya garis penanda ini melintas.

15
2. KWH METER DIGITAL Adapun cara kerja dari KWH meter digital
antara lain sebagai berikut: 1. KWH Meter digital dikontrol oleh sebuah
mikrokontroler dengan tipe AVR9OS85 15 dan menggunakan sebuah
sensor digital tipe ADE7757 yang berfungsi untuk membaca tegangan
dan arus serta untuk mengetahui besar energi yang digunakan pada
instalasi rumah. 2. Seven Segment sebagai penampil data besaran energi
listrik yang digunakan di ruman. Dari komponen-komponen tersebut
dihasilkan sebuah KWH meter moderen dengan tampilan digital yang
dapat mengukur besaran penggunaan energi, dengan batasan maksimal
beban 500 watt.
Adapun sistem pembayaran KWH Meter digital yaitu dengan
sistem pembayaran moderen membeli sebuah voucher elektronik, berisi
besaran digital yang berfungsi sebagai pulsa dan juga sebagai
pembanding besaran energi yang digunakan. Secara otomatis sistem ini
memutuskan tegangan rumah bila besaran tersebut mencapai nilai 0.
B.2 Langkah-Langkah pemasangan Kwh Meter pada Instalasi Listrik
Rumah Sederhana
Cara memasang instalasi listrik dengan mengambil contoh instalasi pasang
dalam dengan denah dan rencana peletakan komponen instalasi listrik seperti
gambar dibawah ini

Dari gambar diatas kita tentukan jalur terbaik yang akan digunakan sebagai saluran
utama instalasi. Contoh jalur ter-efektif seperti terlihat pada gambar dibawah ini :

16
Dari gambar diatas kita lanjutkan dengan menentukan titik-titik percabangan
maupun jalur dari saluran cabang yang nantinya akan terhubung ke masing-masing
komponen instalasi. Contohnya sebagai berikut :

Untuk memulai pekerjaan instalasi, ada sebaiknya kita lakukan dari bagian
terdepan, langkah-lngkahnya sebagai berikut :
1. Pasang batang arde ke dalam tanah. Sebaiknya dalam pemasangan (menanam)
batang ground/arde dilakukan sedemikian rupa hanya menggunakan bantuan
tangan saja alias jangan dipalu.. Jika dalam penanaman batang arde tersebut
tertambat bebatuan sebaiknya penanaman digeser ketempat lain dengan tetap
memperhatikan panjang kabel BC terhadap letak kotak pengaman. Dari sebab
inilah mengapa pada penanaman batang arde jangan dipalu, karena
dikawatirkan batang ground/arde menjadi bengkok bahkan lebih parah lagi
jika sampai lapisan tembaga pada batang tersebut mengelupas, Perlu diingat
bahwa batang Ground/arde yang umum dijual biasanya terbuat dari besi/baja
yang digalvanis alias dilapisi tembaga dan lapisan tembaga inilah yang sedikit
banyak mempengaruhi tingkat konduktifitas dari batang arde tersebut. Agar
lebih mudah gunakan bantuan air untuk melunakkan lapisan tanah yang

17
ditanami batang ground/arde tersebut. Disamping itu, anda bias campur air
yang digunakan untuk penanaman grounding tersebut dengan serbuk arang
ataupun abu gosok. Campuran air dengan serbuk arang/abu gosok terbilang
efektif untuk memperbaiki hambatan dalam tanah. Ingat, dalam pemberian
campuran air tersebut tentu saja digunakan pada saat penanaman grounding
alias air campuran tersebut harus ikut meresap didalam lobang tempat batang
ground/arde. Jika anda hanya menyiramkan di atas permukaan tanah tentu saja
percuma karena serbuk arang/abu gosok tidak akan ada fungsinya.

2. Sisakan penanaman batang ground/arde kurang lebih 20 cm diatas permukaan


tanah untuk penyambungan dari kabel BC.

3. Ikatkan Kabel BC pada batang ground. Mengingat kabel BC sangat alot, anda
bisa bantu memperkuat pengikatan dengan cincin penjepit yang biasanya
disertakan ketika anda membeli batang ground/arde. Pastikan pengikatan
kabel BC ke batang ground/arde terikat kuat sehingga koneksi antara kedua
bahan tersebut benar-benar baik. Jika dirasa masih belum cukup kuat, anda
bisa bantu lagi perkuat pengikatan dengan menggunakan kabel NYA dengan
terlebih dahulu mengupas isolasi dari kabel NYA tersebut.

4. Setelah selesai menghubungkan antara batang ground/arde dengan BC,


masukkan sisa batang ground/arde sampai tertanam selurunya kedalam tanah.
Rapikan tanah diatas tempat batang ground/arde tersebut atau anda juga bisa
menggunakan adukan semen jika akan dibuat permanen.

5. Rapikan sisa kabel BC yang akan dihubungkan pada kotak pengaman. Anda
bisa menggunakan peralon jika kabel BC tersebut diletakkan diluar tembok
atau anda bisa tanam langsung didalam tembok kemudian ditutup dengan
adukan semen. Jangan lupa sisakan sedikit pada ujungnya (sektar 20cm) buat
penyambungan ke kotak pengaman.

6. Untuk pemasangan kotak pengaman ada baiknya anda membaca cara


memasang box sekering jika anda memilihnya sebagai kotak pengaman atau
cara memasang box MCB jika dipilih sebagai kotak pengamannya.
Pemasangan box sekering. Seperti dijelaskan pada cara memasang

18
box sekering, ada baiknya kita pasang secara bersamaan dengan kabel NYM
3x4-nya. Pertama kita buat kotak pada tembok sedikit lebih besar dari box
sekering tersebut. Anda bisa menggunakan kardus pembungkusnya sebagai
ukuran. Kemudian gunakan palu dan betel untuk membuat dudukan dari box
sekering tersebut. Buatjuga jalur tempat kabel NYM 3x4 maupun jalur pipa
saluran utama. Setelah selesai maka akan terlihat seperti gambar dibawah ini

Dari gambar diatas, gambar B menunjukkan letak pemasangan


terlihat dari samping, begitu juga gambar C dimana dibuat lobang tembus
tembok untuk jalur kabel NYM 3x4. Perlu diingat, nantinya apabila tembok
dirapikan maka pipa maupun kabel NYM 3x4-nya tidak akan terlihat
sehingga buatlah kedalaman jalur tersebut sedemikian rupa agar tercapai
maksud diatas.
Seperti halnya pada pemasangan box sekering, pemasangan box
MCB juga tak jauh berbeda. Hanya saja ukuran kotak dudukan box MCB
sedikit lebih besar. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada gambar
dibawah ini :

7. Setelah selesai, pasang kotak pengaman maupun kabel NYM dahulu dan
perkuat dengan bantuan paku.

19
8. Pekerjaan dilanjutkan dengan membuat saluran utama instalasi dari Kotak
pengaman ke titik percabangan pertama. Atur pipa instalasi sesuai jalur denah
sampai titik percabangan pertama. Dari denah terlihat ada daerah lekukan dan
disinilah kita gunakan api dari korek gas api lilin seperti disinggung pada
pembahasan persiapan memasang instalasi listrik. Gunakan korek gas/ api lilin
tersebut untuk membuat pola pada pipa sesuai jalur belokan tersebut.
Usahakan jangan sampai pipa tersebut robek/berlubang. Jika sampai terjadi
robek/berlubang anda bisa gunakan isolasi untuk menutupnya. Untuk yang
baru bisa dimaklumi, memang perlu keterampilan tersendiri untuk
membuatnya.

9. Masukkan kabel saluran utama (hitam, biru, kuning, oren) kedalam pipa
tersebut dan jangan lupa dilcbihkan +/- 20cm kemudian atur sesuai jalur dan
gunakan klem untuk merapikannya. Pasang juga kotak Sambung (Kruis-doos)
pada ujung dimana titik cabang pertama diletakan
10. Kita sampai pada titik cabang petama dimana terdapat Jalur cabang menuju
saklar 1, saklar 2 dan stop kontak 1. Dari sini juga perlu ditinjau titik cabang
2 karena lampu 2 berasal dari saklar 2 dimana saklar 2 tersebut jalur kabelnya
berasal dari titik cabang 1. Untuk lebih jelasnya, jalur kabel dari kedua titik
cabang tersebut terlihat seperti gambar dibawah ini.

Untuk jalur kabel dari titik cabang I menuju saklar 1, saklar 2, dan stop kontak 1
terlihat seperti bagan dibawah ini dan cara memasang saklar dapat dilihat pada
berbagai referensi diinternet.

20
Sedangkan pemasangan pipa maupun tempat dari saklar 1, saklar 2, dan stop kontak
1 terlihat seperti gambar dibawah ini.

Gambar A menjelaskan pembuatan jalur hubungan antara tempat saklar 2 dengan


tempat saklar 1 didalam tembok dengan memodifikasi (melubangi) masing-masing
tempat dari saklar tersebut, sedangkan gambar B menjelaskan hubungan tempat
saklar 1 dan tempat stop kontak 1 yang di pasang bersebelahan. Sebagai catatan
untuk In bow doos (tempat dari saklar maupun stop kontak) dalam pemasangannya
diusanakan agak dalam sehingga nantinya ketika dipasang saklar maupun stop
kontak akan rapi dengan tembok. tertata alias rapat dengan tembok.

11. Kita lanjutkan pengerjaan pada titik cabang 3 dengan melihat penjelasan
gambar dibawah ini.

12. Kemudian pada titik cabang 4 seperti terlihat pada gambar dibawah ini

21
13. Untuk titik cabang 5 sebenarnya hanya buat berjaga-jaga bila suatu saat
instalasi akan diperluas. Penggunaannya bisa dihilangkan bila tidak
diperlukan, sedangkan pemasangan stop kontak 2 tentu saja tergantung dari
ada atau tidaknya titik cabang 5 jika ada titik sambung penyambungan stop
kontak 2 berasal dari titik sambung 5 tersebut, tetapi jika titik sambung 5
dihilangkan maka penyambungan stop Kontak diambil dari titik sambung
Hampir lupa. Untuk pemasangan In bow doos maupun pipa instalasI dari
saklar 3&4 maupun stop kontak 2 di dalam tembok cara sama seperu
penjelasan sebelumnya.

B.3 SOP Keselamatan Kerja Listrik Dasar


 Berdoalah memohon perlindungan dan keselamatan kepada Tuhan.

 Ketahui cara pengoperasian dari peralatan listrik yang akan digunakan.

 Jangan malas membaca manual book peralatan.

 Jangan sampai kaki Anda menyentuh lantai secara langsung. Gunakann


safety boots yang terbuat dari isolator.

 Jangan gunakan kabel yang tidak layak pakai (terkelupas, dsb.) untuk
instalasi kita. Apalagi bila instalasi kita memiliki load sangat besar.

 Pastikan instrumen-instrumen pada sambungan (switch, steker, dsb)


tidak terdapat scratch atau kerusakan.

 Hand tool (contoh : obeng, tang, palu, pemotong kabel, dsb) harus
terisolasi dengan baik.

22
 Grounding atau pentanahan harus dipastikan baik.

 Pastikan switch utama off sebelum mulai memperbaiki peralatan.

 Apapun alasannya, jangan mengoperasikan peralatan di luar


rekomendasi dari manual book.

C. TABEL KEGIATAN SELAMA PRAKTEK KERJALAPANGAN

No Hari/Tanggal Jenis Kegiatan Hasil

1 Senin, 8 Januari Perkenalan Tempat PKL Dilaksanakan


2024
2 Selasa, 9 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 baru/Penyambungan Baru
3 Rabu, 10 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 baru/Penyambungan Baru
4 Kamis, 11 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan

23
2024 baru/Penyambungan Baru

5 Jumat, 12 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan


2024 Baru/Penyambungan Baru
6 Sabtu, 13 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
7 Senin, 15 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
8 Selasa, 16 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
9 Rabu, 17 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
10 Kamis ,18 Januari Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
11 Jumat,19 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
12 Sabtu ,20 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
13 Senin ,22 Januari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
14 Selasa, 23 Januari Ganti MCB Rusak Dilaksanakan
2024
15 Rabu, 24 Januari Ganti MCB Rusak Dilaksanakan
2024
16 Kamis, 25 Januari Ganti MCB Rusak Dilaksanakan
2024
17 Jumat, 26 Januari Penyambungan Sementara Dilaksanakan
2024
18 Sabtu, 27 Januari Penyambungan Sementara Dilaksanakan
2024
19 Senin ,29 Januari Belajar Mandiri Sambung Dilaksanakan
2024 Kabel

24
20 Selasa, 30 Januari Belajar Mandiri Sambung Dilaksanakan
2024 Kabel
21 Rabu, 31 Januari Belajar Mandiri Sambung Dilaksanakan
2024 Kabel
22 Kamis,1 Februari Belajar Mandiri Sambung Dilaksanakan
2024 Kabel
23 Jumat, 2 Februari Mengambil Material Gudang Dilaksanakan
2024
24 Sabtu, 3 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
25 Senin, 5 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
26 Selasa, 6 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
27 Rabu, 7 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
28 Kamis, 8 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
29 Jumat, 9 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
30 Sabtu, 10 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
31 Senin, 12 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
32 Selasa, 13 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
33 Rabu, 14 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
34 Kamis, 15 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
35 Jumat, 16 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror

25
36 Sabtu, 17 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
37 Senin, 19 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
38 Selasa, 20 Februari Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
39 Rabu, 21 Februari Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024
40 Kamis, 22 Februari Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024
41 Jumat, 23 Februari Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024
42 Sabtu, 24 Februari Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024
43 Senin, 26 Februari Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
44 Selasa, 27 Februari Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
45 Rabu, 28 Februari Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
46 Kamis, 29 Februari Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
47 Jumat, 1 Maret Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
48 Sabtu, 2 Maret Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
49 Senin, 4 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
50 Selasa, 5 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
51 Rabu, 6 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru

26
52 Kamis, 7 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
53 Jumat, 8 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
54 Sabtu, 9 Maret Instalasi Dilaksanakan
2024
55 Senin, 11 Maret Instalasi Dilaksanakan
2024
56 Selasa, 12 Maret Instalasi Dilaksanakan
2024
57 Rabu, 13 Maret Instalasi Dilaksanakan
2024
58 Kamis, 14 Maret Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
59 Jumat, 15 Maret Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
60 Sabtu, 16Maret Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
61 Senin, 18 Maret Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
62 Selasa, 19 Maret Pemasangan MCB Baru Dilaksanakan
2024
63 Rabu, 20 Maret Penymbungan sementara Dilaksanakan
2024
64 Kamis, 21 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 baru/Penyambungan Baru
65 Jumat, 22 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 baru/Penyambungan Baru
66 Sabtu, 23 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 baru/Penyambungan Baru
67 Senin, 25 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 baru/Penyambungan Baru

27
68 Selasa, 26 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
69 Rabu, 27 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
70 Kamis, 28 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
71 Jumat, 29 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
72 Sabtu, 30 Maret Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
73 Senin, 1 april 2024 Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
Eror
74 Selasa, 2 april Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
75 Rabu, 3 April 2024 Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
Baru/Penyambungan Baru
76 Kamis, 4 april Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
77 Jumat, 5 april 2024 Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
Eror
78 Sabtu, 6 april 2024 Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
Eror
79 Senin, 8 april 2024 Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
Eror
80 Selasa, 9 april Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
81 Rabu, 10 April Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
82 Kamis, 11 april Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024
83 Jumat, 12 april Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024

28
84 Sabtu, 13 april Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024
85 Senin, 15 april Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024
86 Selasa, 16 april Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
87 Rabu, 17 April Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
88 Kamis, 18 april Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
89 Jumat, 19 april Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
90 Sabtu, 20 april Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
91 Senin, 22 april Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
92 Selasa, 23 april Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
93 Rabu, 24 April Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
94 Kamis, 25 april Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
95 Jumat, 26 april Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
96 Sabtu, 27 april Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
97 Senin, 29 april Instalasi Dilaksanakan
2024
98 Selasa, 30 april Instalasi Dilaksanakan
2024
99 Rabu, 1 Mei 2024 Instalasi Dilaksanakan

29
100 Kamis, 2 Mei 2024 Instalasi Dilaksanakan

101 Jumat, 3 Mei 2024 Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan


Eror
102 Sabtu, 4 Mei 2024 Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan

103 Senin, 6 Mei 2024 Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan

104 Selasa, 7 Mei 2024 Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan


Eror
105 Rabu, 8 Mei 2024 Pemasangan MCB Baru Dilaksanakan

106 Kamis, 9 Mei 2024 Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan


Baru/Penyambungan Baru
107 Jumat, 10 Mei Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Baru/Penyambungan Baru
108 Sabtu, 11 Mei Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
109 Senin, 13 Mei Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
110 Selasa, 14 Mei Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
111 Rabu, 15 Mei 2024 Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
Eror
112 Kamis, 16 Mei Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
113 Jumat, 17 Mei Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror
114 Sabtu, 18 Mei Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024
115 Senin, 20 Mei Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024
116 Selasa, 22 Mei Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan
2024

30
117 Rabu, 23 Mei 2024 Simulasi Pemasangan MCB Dilaksanakan

118 Kamis, 24 Mei Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan


2024
119 Jumat, 25 Mei Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
120 Sabtu, 26 Mei Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
121 Senin, 27 Mei Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
122 Selasa, 28 Mei Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan
2024
123 Rabu, 29 Mei 2024 Tambah Daya KWH Meter Dilaksanakan

124 Kamis, 30 Mei Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan


2024 Eror
125 Jumat, 31 Mei Pemasangan KWH Meter Dilaksanakan
2024 Eror

BAB III
PENUTUP

A. PENUTUPAN
Dengan terselesaikannya penyusunan Laporan Praktek Kerja Industri
(PRAKERIN) ini, maka terselesaikan pula tugas dalam melaksanakan Praktek
Kerja Industri di PT. BINTANG LOMBOK UTAMA. Kami selaku penyusun
laporan mengharap agar para pembaca memaklumi atas keterbatasan memaklumi

31
atas keterbatasan kemampuan yang kami miliki, sehingga dalam penyusunan
laporan ini masih banyak terdapat kekurangan. Melalui laporan ini kami
menyampaikan rasa terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada bapak/ibu guru
dan pembimbing yang banyak mencurahkan kemampuan dan pikiran untuk
membantu yang kemampuan dan pikiran untuk membantu terselesaikannya laporan
ini. Semoga budi dan jasa yang telah diberikan kepada kami mendapat balasan dari
Allah SWT.
Penyusun menyadari dengan rendah hati bahwa isi laporan ini masih banyak
kekurangnnya sepenuhnya bahwa kesempurnaan hanya milik Allah SWT, kami
sebagai hamba Allah SWT yang do'if menyadari lembaran yang terakhir ini, besar
harapan kami kepada para pembaca laporan ini lembaran yang untuk
memakluminya
Maka dengan segala kerendahan hati penyusun memohon maaf yang
sebesar - besarnya atas segala kelalaian baik yang disengaja maupun yang tidak
disengaja. Agar laporan ini bermanfaat bagi semua pihak.
B. Kesimpulan
Kesimpulan yang di dapat penulis dari hasil laporan Praktek Kerja Industri antara
lain:
a. Komunikasi dapat terjalin dengan baik antar bagian organisasi di Instansi
Pendidikan karena adanya sistem jaringan komputer.
b. Selama melakukan praktek kerja industri (PRAKERIN) penulis
menemukan jati diri selama berada dan berinteraksi dalam lingkungan
masyarakat luas
c. Berinteraksi atau menggeluti dunia usaha tidak mudah, ada banyak hal
yang perlu dilakukan, agar orang yang akan kita melakukan hubungan kerja
sama dapat terkesan akan apa yang kita lakukan atau kerjakan.

C. Saran-Saran
Penulis menyadari keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki,
namun walaupun demikian akan mencoba memberi saran yang mungkin akan dapat
membangun. Adapun saran tersebut antara lain :

32
1. Dengan adanya program kerja praktek ini diharapkan terjadi hubungan
kerjasama yang baik antara pihak SMKN 3 Mataram dengan perusahaan
atau instansi tempat pelaksanaan praktek kerja industri.
2. Dalam penerimaan dan penempatan para siswa yang melaksanakan Kerja
Praktek Industri, hendaknya mempertimbangkan bidang yang sesuai dengan
jurusan siswa, sehingga siswa dapat menambah pengetahuan.
3. Bagi pegawai, dapat memperkenalkan program aplikasi apa saja yang
digunakan pada perusahaan, agar siswa yang melaksanakan Kerja Praktek
Industri dapat memahaminya.
4. Dan juga agar guru-guru selalu memberikan motivasi dan bimbingan kepada
siswa-siswi.
5. Tambahkan jam praktek siswa dari pada pelajaran teori.

33
DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2024. “Laporan Praktik Kerja Lapangan”.Jurusan Teknik


Ketenagalistrikan. SMKN 3 Mataram.
Arfin. 2023. “Laporan Praktik Kerja Lapangan”.Jurusan Teknik
Ketenagalistrikan. SMKN 3 Mataram.
Pengertian KWH:
http://tse-indonesia.id/pengertian-kwh-meter-jenis-jenis-dan-prinsip-
kerjanya/
Cara pemasangan KWH:
http://listrikduniaterang.blogspot.com/2016/03/cara-pemasangan-kwh-
meter-dengan.html
SOP Keselamatan Kerja Listrik Dasar:
https://dyp.im/prosedur-standar-keselamatan-kerja-listrik-tegangan-tinggi/
Pangeran, Zanuba. (2024). Contoh laporan pkl listrik. Academia.edu.
https://www.academia.edu/20414486/Contoh_laporan_pkl_listrik diakses 28
Mei 2023
Gamelab.id. (2023). Cara Penulisan Daftar Pustaka Laporan PKL SMK yang
Benar Lengkap dengan Contoh. Gamelab.id.
https://www.gamelab.id/news/2484-cara-penulisan-daftar-pustaka-laporan-
pkl-smk-yang-benar-lengkap-dengan-contoh diakses 28 Mei 2023

34
LAMPIRAN
FOTO KEGIATAN SELAMA PRAKTEK KERJA
LAPANGAN

No Jenis Kegiatan Foto Kegiatan Hasil


1 Pemasangan KWH Dilaksanakan
Meter Pasca

2 Penyambungan Dilaksanakan
KWH Meter

3 Merakit KWH Dilaksanakan


Meter

4 Shering Sesion Dilaksanakan

35
5 Mengambil Dilaksanakan
Material Di Gudang

36

Anda mungkin juga menyukai