PENGKAJIAN GAWAT
DARURAT
BENNY ARIEF S.
VICTIM ASSESSMENT OVERVIEW
• Knowing what to do and what not to do is crucial
during an emergency.
• A victim assessment is a sequence of actions that helps
determine what is wrong.
• A primary check will determine if:
• there is illness or injury.
• whether the victim is responsive or unresponsive.
• if a life-threatening condition exists.
VICTIM ASSESSMENT OVERVIEW
ASSESSMENT STEPS
• Scene size-up
• Primary check
• Secondary check
• SAMPLE history
• Reassessment
SCENE SIZE-UP
• Look for hazards.
• Notice the potential for violence.
• Be observant of weapons.
• Reduce exposure to potentially
dangerous body substances.
• Determine whether the problem is an
injury or an illness .
PRIMAR
Y
SURVEY
PRIMARY SURVEY
• Adalah suatu kegiatan untuk menilai kondisi penderita
(diagnostik) sekaligus tindakan (resusitasi) untuk menolong
nyawa.
• Semua tindakan resusitasi yang dilakukan mulai
membebaskan jalan napas (Airway)
• Memberikan bantuan pernapasan (Breathing)
• Dan memperbaiki sirkulasi cairan/darah (Circulation).
Monday, June 01, 2020
PRIMARY CHECK
Identify life-threatening conditions so that you
can immediately take action to treat the
conditions.
•Responsiveness
•Circulation
•Breathing
•Severe bleeding
PRIMARY CHECK
Form a first impression.
•Injury or illness?
•Responsive or unresponsive?
•Breathing adequately?
•Talking?
•Bleeding?
•Chance of exposure to blood or body fluids?
•Danger to you, victim, or bystanders?
PRIMARY SURVEY
( ABCDEs )
Penilaian keadaan penderita dan pemberian prioritas terapi
dilakukan berdasarkan jenis perlukaan, tanda-tanda vital dan
mekanisme trauma
A : Airway,menjaga airway dengan cervical kontrol
B : Breathing, menjaga pernafasan dengan ventilasi
C : Circulation, dengan kontrol perdarahan
D : Disability, status neurologis
E : Exposure/ environmental control, buka baju penderita
Tetapi cegah hipotermi
CHECK RESPONSIVENESS
• Tap the victim on the shoulder and ask, “Are
you okay?”
• Use the AVPU scale.
ALERT VICTIM
• Evaluate ability to remember.
• What is your name?
• Do you know where you are?
• What are the month and year?
• What happened?
AIRWAY
• Kerusakan otak irreversible dapat
terjadi 6-8 menit setelah anoxia otak.
• Penanganan airyaw harus dipikirkan
adanya dugaan trauma pada vertebra
servical.
• Vertebra servical harus sangat hati-hati
dijaga setiapsaat dan dangan terlalu
hiperekstensi, hiperfleksi, atau rotasi.
• Chinlift, atau jaw thrust diperlukan untuk
penanganan airway korban dengan trauma.
CONT...
• Pembersihan orofaring dilakukan didalam pembukaan jalan
napas
• Kelancaran jalan napas:
• Oropharengeal airway
• Nasopharengeal airway
• Suction
• Airway definitif:
• Laryngeal Mask Airway (LMA);
• Endotracheal Tube (ETT)
• Airway Surgical:
• Cricoidectomy
• Tracheostomy
PENETNTUAN PEMASANGAN AIRWAY
DEFINITIF
1. Adanya Apnea
2. Ketidakmampuan mempertahankan airway yang bebas
3. Kebutuhan untuk melindungi airway dari aspirasi darah atau
vomitus
4. Ancaman segera atau bahaya potensial sumbatan airway
5. Cedera kepala tertutup yang memerlukan bantuan napas
(GCS < 8)
6. Ketidakmampuan mempertahankan oksigenasi adekuat
dengan pemberikan O2 lewat masker wajah.
BUNYI NAPAS ABNORMAL
BUNYI ABNORMAL KEMUNGKINAN PENYEBAB
Ngorok (Snoring) Jalan napas sebagian tersumbat
(biasanya oleh lidah)
Gurgling (mendeguk, napas melalui Cairan dalam tenggorokan
cairan)
suara napas menyerupai napas Jalan napas sebagian tersumbat
burung
Mengi/Wheezing Spasme atau obstruksi parsial dalam
bronkus (asma, emfisema)
Kadang-kadang, napas megap- Napas temporer setelah jantung
megap/Gasping (dikenal sebagai berhenti
respirasi agonal)
BREATHING
• Airway yang baik tidak menjamin ventilasi yang baik
• Kegagalan oksigenasi dinilai dengan dilakukan
observasi dan auskultasi pada leher dan dada:
• Distensi vena
• Deviasi trakeal
• Gerakan paradoksal pada dada
• Suara napas pada satu sisi (unilateral)
• Perlukaan penyebab gangguan ventilasi berat:
• Tension pneumothoraks
• Flail chest dengan kontusio paru
• Open pneumotorax
• Masive hematothorax
Keadaan ini harus dikenali pada saat dilakukan primary
survey...!!!!
CIRCULATION
• Check Arteri Pulse
• Capillary refill
• Check extremity (cold or warm)
• Blood Pressure
• Urine Production
• Check for Bleeding
Resusitasi cairan: 2 L pada dewasa, 30 ml/KgBB pada anak
KLASIFIKASI PERDARAHAN
KELA VOLUME GEJALA KLINIS
S DARAH
I < 15% Tidak ada perubahan yang berarti dari tekanan darah,
tekanan nadi, atau frekuensi pernapasan.
II 15-30% Takikardi, takipnea, dan penurunan tekanan nadi.
Produksi urine sedikit terpengaruh, kadang memerlukan
transfusi darah tetapi dapat distabilkan dengan larutan
kristaloid.
III 30-40% Perfusi tidak adekuat, takikardi, takipnea, perubahan
status mental, penurunan tekanan darah sistolik.
IV > 40% Mengancam jiwa, takikardi yang jelas, penurunan
tekanan sistolik yang besar, tekanan nadi tidak teraba,
produksi urine (-), kesadaran menurun, kulit teraba
dingin, pucat.
DISABILITY
• Menjelang akhir
primary survey
dilakukan evaluasi
terhadap keadaan
neurologi secara cepat.
• Yang dinilai disini
adalah tingkat
kesadaran, ukuran
pupil, dan reaksi pupil.
GCS
Score Eye opening Verbal Motor
function
6 Obeys
5 Oriented Localizes
4 Spontaneus Confused at time Withdraw
3 To voice Inappropiate word Abnormal
fleksi
2 To pain Incomprehensive Abnormal
ekstensi
1 None None none
EXPOSURE
• Membuka pakaian penderitan secara keseluruhan
• Hindari hipotermia
• Colok semua lubang yang ada dibadan agar tak
terlewat yang menjadi penanda kelainan dari
penderita
HEAD TO TOE
DOTS
D = Deformity
O = Open wounds
T = Tenderness
S = Swelling
SECONDARY SURVEY
• Recheck A-B-C-D
• Serious illness or injury: every 15 minutes
• Unresponsive victim: at least every 5 minutes
• If victim stabilized refer to ALS
PRIORITAS PENANGANAN
BREATH
BLOOD
BRAIN
BOWEL
BLEADER
BONE
SECONDARY CHECK (1 OF 2)
• Determine whether
the cause or
mechanism of injury
was significant.
• Assume a victim with
a head injury also has
a spinal injury.
SECONDARY CHECK (2 OF 2)
• For a responsive victim:
• Ask if he or she can feel or wiggle the fingers and toes.
• For an unresponsive victim:
• Check spinal cord with Babinski reflex test.
SIGNS AND SYMPTOMS
Signs Symptoms
• See • Things the victim feels
• Feel • Things the victim can
• Hear describe
• Smell • Chief complaint
DOTS
D = Deformity
O = Open wounds
T = Tenderness
S = Swelling © Johnathan Noden-
Wilkinson/ShutterStock, Inc.
SIGNIFICANT CAUSE OF INJURY (1 OF
5)
• Check the head.
• Check eyes
• Check the ears.
• Check the nose.
• Check the mouth.
SIGNIFICANT CAUSE OF INJURY (2 OF
5)
• Check the neck.
• Check the chest.
• Gently press inward.
SIGNIFICANT CAUSE OF INJURY (3 OF
5)
• Check the abdomen.
• Gently press on all
four quadrants.
SIGNIFICANT CAUSE OF INJURY (4 OF
5)
• Check pelvis.
• Gently press inward
on tops of hips.
• Press downward.
SIGNIFICANT CAUSE OF INJURY (5 OF
5)
• Check extremities.
• Circulation
• Sensation
• Movement
• Check back.
SPECIAL CONSIDERATIONS (1 OF 4)
• Skin condition
• Color
• Temperature
• Moisture
SPECIAL CONSIDERATIONS (2 OF 4)
• Capillary refill test
• Press fingernail or toenail
for a few seconds and
release.
SPECIAL CONSIDERATIONS (3 OF 4)
• Expose injury.
• Explain what you are doing.
• Maintain privacy.
• Prevent exposure to cold.
RECHECK
• Serious illness or injury: every 15 minutes
• Unresponsive victim: at least every 5 minutes
THANK YOU
