Gerak Fisika Teknik- Universitas Negeri Yogyakarta
/ Motion
Dr. Agus Widyianto, M.T. 1
Kecepatan
• Definisi ‘gerak’ adalah jika suatu objek
berubah posisi
Speed VS Velocity
• Speed, adalah jarak
tempuh dalam setiap
unit waktu (merupakan
besaran skalar)
• Velocity adalah nilai
gerakan suatu objek
dengan arah tertentu
(merupakan besaran
vektor)
• Kecepatan (v) rata rata suatu objek yang
bergerak didefinisikan dalam rumus:
vavg = kecepatan rata-rata
s = jarak tempuh
t= waktu
Kecepatan, jarak temph dan waktu sebuah mobil yang
melaju konstan 10 m/s ke kanan dapat diperlihatkan
pada gambar berikut
Gerak
2
Contoh 1
Sebuah pesawat terbang ke arah utara (atau dengan arah 90 derajat) pada kecepatan
265 km/jam. Saat melaju, pesawat menerima terpaan angin dari timur (atau dengan
arah 180 derajat) dengan kecepatan angin 55 km/h.
Berapakah kecepatan akhir pesawat setelah diterpa angin tersebut?
*kita asumsikan bahwa kecepatan akhir pesawa adalah resultan akhir vektor dengan arah utara dan vektor
karena angin dari timur.
Jawab
Pertama, kita perlu menggambar kondisi pesawat, sebagai berikut
*km/h = kilometer per hours (kilometer per
jam)
Kemudian kita perlu menemukan sudut 𝛼
tan 𝛼 =
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔
Sehingga kita bisa menemukan 𝜃
Kemudian menggunakan phytagoras kita bisa
menemukan R
Sehingga, kecepatan akhir pesawat adalah 271 km/jam dengan arah 101.7° 3
Contoh 2
Sebuah pesawat, terbang ke arah barat laut (135°) dengan kecepatan 315 km/j.
Pesawat tersebut mengalami terpaan angin dengan arah 30° ke arah timur laut
dengan kecepatan 65 km/j.
Hitunglah kecepatan akhir dari pesawat terbang!
*kita asumsikan bahwa kecepatan akhir pesawat adalah resultan akhir vektor pada kedua arah tersebut
Jawab
Pertama, kita perlu menggambar kondisi pesawat
Kemudian kita perlu menghitung x dan y komponen dari kecepatan pesawat dan
kecepatan angin
angin
pesawat
j
j
angin j
pesawat
j
4
Untuk pesawat
x-komponen y-komponen
cos 𝛼 =
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔
𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔
𝑐𝑜𝑠45° =
𝑥 − 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛
315 𝑘𝑚/𝑗
(315𝑘𝑚/𝑗)(𝑐𝑜𝑠45°) = x-
component
223 km/j = x component
Sehingga, x component = -223
km/j
sin 𝛼 =
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛
𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔
𝑠𝑖𝑛45° =
𝑦 − 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛
315 𝑘𝑚/𝑗
(315𝑘𝑚/𝑗)(𝑠𝑖𝑛45°) = y-
component
223 km/j = y component
Sehingga, y component = +223
km/j
Untuk angin
x-komponen y-komponen
cos 𝛼 =
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔
𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔
𝑐𝑜𝑠30° =
𝑥 − 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛
65 𝑘𝑚/𝑗
(65𝑘𝑚/𝑗)(𝑐𝑜𝑠30°) = x-component
56.3 km/j = x component
Sehingga, x component = +56.3
km/j
sin 𝛼 =
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛
𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔
𝑠𝑖𝑛30° =
𝑦 − 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛
65 𝑘𝑚/𝑗
(65𝑘𝑚/𝑗)(𝑠𝑖𝑛30°) = y component
32.5 km/j = y component
Sehingga, y component = +32.5
km/j
j
j
5
Untuk menghitung R
x-komponen y-komponen
Pesawat : -223 km/j
Angin: +56.3 km/j
Total : -167 km/j
Pesawat : +223
km/j
Angin: +32.5 km/j
Total : +256 km/j
Untuk menghitung sudut 𝜶
tan 𝛼 =
𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛
𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔
tan 𝛼 =
256 𝑘𝑚/𝑗
167 𝑘𝑚/𝑗
= 1.533
𝛼 = 56.9 derajat sehingga
Untuk menghitung R
Sehingga kecepatan akhir pesawat adalah 306 km/j
pada arah sudut 123.1 derajat
j j
j
angin
pesawa
t
j
j
j
j
6
Contoh lain di lapangan
Kapal yang menyeberangi
sungai
aliran air
aliran air
kapal
Kecepatan
resultan atau
kecepatan akhir
kapal
7
Akselerasi dan Deselerasi
• Akselerasi atau percepatan adalah perubahan kecepatan pada setiap
perubahan waktu
• Dengan kata lain, akselerasi adalah seberapa cepat kecepatan itu berubah
• Sehingga, jika kita ingin menghitung percepatan atau akselerasi, kita
menggunakan rumus:
𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑟𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎 =
𝑝𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛
𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢
∆𝑣 = 𝑝𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛
𝑎 = 𝑎𝑘𝑠𝑒𝑙𝑒𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛
𝑡 = 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢
Konsep ini bisa dicermati pada mobil yang kecepatannnya bertambah tiap satuan
waktu:
Akselerasi
8
Contoh 3
Sebuah mobil melaju mulai dari kecepatan 45 km/j kemudian, pengemudi menginjak
pedal gas selama 3 detik sehingga mobil mempunyai kecepatan 80 Km/j. Hitunglah
akselerasinya dalam satuam m/s2 !
Jawab
Dengan rumus 
*ingat bahwa satuannya berubah menjadi
m/s2
j j j
j j
9
Contoh 4
Sebuah mobil melakukan akselerasi sebesar 8.5 m/s2 selama 4.5 detik. Tentukan
penambahan kecepatannya!
10
KERJAKAN CONTOH 4 INI SEBAGAI
TUGAS
Deselerasi
• Deselerasi merupakan kebalikan dari akselerasi
• Deselerasi adalah penurunan kecepatan pada setiap satuan waktu
tertentu
Misalnya adalah sebuah mobil yang di rem dan mengalami penurunan
percepatan sebesar -10m/s2 seperti pada gambar
11
Contoh 5
Pengemudi mobil melepas gas pedal sehingga kecepatan mobil menurun
sebesar -3 m/s2 selama 5 detik. Hitunglah kecepatan akhir mobil jika
kecepatan awal sebelum pedal di lepas adalah 20 m/s!
Jawab
Dengan rumus
𝑣𝑓 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
𝑣𝑖 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑎𝑤𝑎𝑙
maka
12
Gerak Lurus Berubah Beraturan dan Gerak Jatuh Bebas
Adalah ketika suatu objek mengalami akselerasi atau deselerasi secara konstan
Misalnya adalah
- Bola yang menggelinding pada bidang miring
- Mobil yang mengalami akselerasi tetap
- Bola yang jatuh dari atas gedung, dsb
Terdapat beberapa rumus yang dapat digunakan untuk kondisi-kondisi tersebut:
Dengan:
𝑠 = jarak perpindahan
𝑣𝑓 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
𝑣𝑖 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑎𝑤𝑎𝑙
𝑣𝑎𝑣𝑔 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑟𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎 𝐴𝑣𝑒𝑟𝑎𝑔𝑒
𝑎 = akselerasi konstan
𝑡 = waktu
13
Contoh 6
Kecepatan rata-rata dari sebuah mobil yang melaju adalah 2 m/s. Berapa lama
waktu yang dibutuhkan untuk menempuh jarak 15 m?
Jawab
Data:
Dengan menggunakan rumus
*cermati perubahan satuannya
14
Contoh 7
Sebuah mobil drag melaju dari mulai berhenti hingga kecepatan 318 km/j. Hitunglah
kecepatan rata-ratanya!
KERJAKAN CONTOH 7 INI SEBAGAI
TUGAS
15
Contoh 8
Kereta api memperlambat lajunya hingga berhenti yang memiliki perlambatan
kecepatan -3,00 m/s2. Jika kecepatan awalnya adalah 30 m/s, seberapa jauh kereta
tersebut melaju dalam 4 detik?
Jawab
Diketahui: Dengan menggunakan rumus
16
Contoh 9
Mobil berakselerasi dari 67 km/j hingga 96 km/j dalam 7.8 second. Berapakah
percepatan atau akselerasinya dalam m/s2?
17
KERJAKAN CONTOH 9 INI SEBAGAI
TUGAS
Contoh 10
Seorang bule dari Amerika menjatuhkan batu dari sebuah tebing dengan kecepatan
awal 10 ft/s (feet per second). Kecepatan akhir ketika batu tersebut menyentuh air
yang ada di dasar tebing adalah 310 ft/s. Akselerasi karena gravitasi adalah 32.2
ft/s2.
Berapa lama batu tersebut berada di udara?
Jawab
Data:
Dengan menggunakan rumus
*cermati perubahan satuannya
18
Contoh 11
Seorang mekanik melempar bola ke udara dengan kecepatan awal 25 m/s.
a. Seberapa tinggi bola tersebut dapat terlempar?
b. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tinggi maksimal?
c. Berapa lama bola tersebut berada di udara?
19
KERJAKAN CONTOH 11 INI SEBAGAI
TUGAS
20

More Related Content

PPT
ldks.ppt untuk latihan kePemimP inan osis
PPTX
PPTX
Konsep gerak
DOCX
Gerak lurus beraturan
DOC
Gerak lurus
DOC
Gerak Lurus
DOC
Gerak lurus
PPT
02 Kinematika Satu Dimensi fisika dasar.ppt
ldks.ppt untuk latihan kePemimP inan osis
Konsep gerak
Gerak lurus beraturan
Gerak lurus
Gerak Lurus
Gerak lurus
02 Kinematika Satu Dimensi fisika dasar.ppt

Similar to TP3_Gerak.pptx (20)

PPT
Gerak lurus
PDF
Laporan praktikum linear airtrack
PPTX
PPT
PPT PJJ IPA Pertemuan Ke-3-Gerak Benda.ppt
DOC
Modul kelas x unit 3 kinematika
PPT
Kinematika satu dimensi
PPS
GLB & GLBB
PDF
BAHAN AJAR GERAK LURUS
PDF
Dsm1021 sains1 Gerakanlinear
PDF
SAINS 1-GERAKAN LINEAR & GERAKAN PUTARAN
PDF
Dsm1021sains1 topik3 Gerakanlinear
PPT
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB
 
PPTX
BAB 4 GERAK DAN GAYA KELAS 7 kurikulum merdeka
PPTX
gerak dan gaya ipa kelas tujuh semester ganjil
PPT
Bab_ii_Kinematika__Dinamika_elektronika.ppt
PDF
Ringkasan materi Kinematika.pdf
PPTX
KINEMATIKA GERAK LURUS
DOC
kinematika gerak
PPTX
8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...
DOCX
1-12 osn fisika (soal)
Gerak lurus
Laporan praktikum linear airtrack
PPT PJJ IPA Pertemuan Ke-3-Gerak Benda.ppt
Modul kelas x unit 3 kinematika
Kinematika satu dimensi
GLB & GLBB
BAHAN AJAR GERAK LURUS
Dsm1021 sains1 Gerakanlinear
SAINS 1-GERAKAN LINEAR & GERAKAN PUTARAN
Dsm1021sains1 topik3 Gerakanlinear
Jarak dan perpindahan GLB dan GLBB
 
BAB 4 GERAK DAN GAYA KELAS 7 kurikulum merdeka
gerak dan gaya ipa kelas tujuh semester ganjil
Bab_ii_Kinematika__Dinamika_elektronika.ppt
Ringkasan materi Kinematika.pdf
KINEMATIKA GERAK LURUS
kinematika gerak
8 - BAB1. GERAK BENDA DAN MAKHLUK HIDUP DI LINGKUNGAN SEKITAR (GERAK PADA BEN...
1-12 osn fisika (soal)
Ad

Recently uploaded (20)

PPTX
KLASIFIKASI ALAT UKUR suhu tki.pptx.pptx
PPT
STRUKTUR FUNGSI ORGAN TUMBUHAN-SOLO.ppt smp
DOCX
soal presentasi morfologi crustacea.docx
PDF
Prosedur dan Faktor yang Mempengaruhi dari Proses dan Hasil Destilasi
PPTX
ESPS SENI RUPA SD_MI KLS.6_KM-Media Mengajar-Media Mengajar ESPS SENI RUPA SD...
PPTX
PPT Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia.pptx
PDF
Kuliah 3 Sistem Industri Peternakan (Faterna)
PPTX
MochTeguhPatriyana_PPT_SIA_resume jurnal.pptx
PPTX
Bab 2- Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptx
PPT
Kebijakan Ketersediaan Pangan di Jawa Tengah (PAK JOKO).ppt
PPTX
geografi pariwisata dan pemanfaatan taman hutan kota langsa
PDF
Strategi PPDB yang mendukung masa transisi PAUD-SD.pdf
PDF
Kuliah 2 Kondisi dan prospek Usaha peternakan revisi a.pdf
PPTX
KD 1.1, KD 1.2, KD 1.3.pptx smp ipa power
PPTX
DETEKSI SALMONELLA SPP PADA MEAT AND BONE MEALS2.pptx
PPTX
berifikir kritis menjalani kehidupan sehari hari
PPTX
TROMBOPHLEBITIS adalah gejala yang dial
PPTX
KELOMPOK 1_ANATOMI TUMBUHAN_KOMPONEN PROTOPLASMIK biologi tumbuhan plantae
PDF
JENIS DAN PENATALAKSANAAN ESO TBC RO final
PPTX
TANDA BAHAYA KEHAMILAN banyak terjadi pada ibu hamil
KLASIFIKASI ALAT UKUR suhu tki.pptx.pptx
STRUKTUR FUNGSI ORGAN TUMBUHAN-SOLO.ppt smp
soal presentasi morfologi crustacea.docx
Prosedur dan Faktor yang Mempengaruhi dari Proses dan Hasil Destilasi
ESPS SENI RUPA SD_MI KLS.6_KM-Media Mengajar-Media Mengajar ESPS SENI RUPA SD...
PPT Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia.pptx
Kuliah 3 Sistem Industri Peternakan (Faterna)
MochTeguhPatriyana_PPT_SIA_resume jurnal.pptx
Bab 2- Struktur Atom dan Sistem Periodik.pptx
Kebijakan Ketersediaan Pangan di Jawa Tengah (PAK JOKO).ppt
geografi pariwisata dan pemanfaatan taman hutan kota langsa
Strategi PPDB yang mendukung masa transisi PAUD-SD.pdf
Kuliah 2 Kondisi dan prospek Usaha peternakan revisi a.pdf
KD 1.1, KD 1.2, KD 1.3.pptx smp ipa power
DETEKSI SALMONELLA SPP PADA MEAT AND BONE MEALS2.pptx
berifikir kritis menjalani kehidupan sehari hari
TROMBOPHLEBITIS adalah gejala yang dial
KELOMPOK 1_ANATOMI TUMBUHAN_KOMPONEN PROTOPLASMIK biologi tumbuhan plantae
JENIS DAN PENATALAKSANAAN ESO TBC RO final
TANDA BAHAYA KEHAMILAN banyak terjadi pada ibu hamil
Ad

TP3_Gerak.pptx

  • 1. Gerak Fisika Teknik- Universitas Negeri Yogyakarta / Motion Dr. Agus Widyianto, M.T. 1
  • 2. Kecepatan • Definisi ‘gerak’ adalah jika suatu objek berubah posisi Speed VS Velocity • Speed, adalah jarak tempuh dalam setiap unit waktu (merupakan besaran skalar) • Velocity adalah nilai gerakan suatu objek dengan arah tertentu (merupakan besaran vektor) • Kecepatan (v) rata rata suatu objek yang bergerak didefinisikan dalam rumus: vavg = kecepatan rata-rata s = jarak tempuh t= waktu Kecepatan, jarak temph dan waktu sebuah mobil yang melaju konstan 10 m/s ke kanan dapat diperlihatkan pada gambar berikut Gerak 2
  • 3. Contoh 1 Sebuah pesawat terbang ke arah utara (atau dengan arah 90 derajat) pada kecepatan 265 km/jam. Saat melaju, pesawat menerima terpaan angin dari timur (atau dengan arah 180 derajat) dengan kecepatan angin 55 km/h. Berapakah kecepatan akhir pesawat setelah diterpa angin tersebut? *kita asumsikan bahwa kecepatan akhir pesawa adalah resultan akhir vektor dengan arah utara dan vektor karena angin dari timur. Jawab Pertama, kita perlu menggambar kondisi pesawat, sebagai berikut *km/h = kilometer per hours (kilometer per jam) Kemudian kita perlu menemukan sudut 𝛼 tan 𝛼 = 𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 Sehingga kita bisa menemukan 𝜃 Kemudian menggunakan phytagoras kita bisa menemukan R Sehingga, kecepatan akhir pesawat adalah 271 km/jam dengan arah 101.7° 3
  • 4. Contoh 2 Sebuah pesawat, terbang ke arah barat laut (135°) dengan kecepatan 315 km/j. Pesawat tersebut mengalami terpaan angin dengan arah 30° ke arah timur laut dengan kecepatan 65 km/j. Hitunglah kecepatan akhir dari pesawat terbang! *kita asumsikan bahwa kecepatan akhir pesawat adalah resultan akhir vektor pada kedua arah tersebut Jawab Pertama, kita perlu menggambar kondisi pesawat Kemudian kita perlu menghitung x dan y komponen dari kecepatan pesawat dan kecepatan angin angin pesawat j j angin j pesawat j 4
  • 5. Untuk pesawat x-komponen y-komponen cos 𝛼 = 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 𝑐𝑜𝑠45° = 𝑥 − 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛 315 𝑘𝑚/𝑗 (315𝑘𝑚/𝑗)(𝑐𝑜𝑠45°) = x- component 223 km/j = x component Sehingga, x component = -223 km/j sin 𝛼 = 𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 𝑠𝑖𝑛45° = 𝑦 − 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛 315 𝑘𝑚/𝑗 (315𝑘𝑚/𝑗)(𝑠𝑖𝑛45°) = y- component 223 km/j = y component Sehingga, y component = +223 km/j Untuk angin x-komponen y-komponen cos 𝛼 = 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 𝑐𝑜𝑠30° = 𝑥 − 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛 65 𝑘𝑚/𝑗 (65𝑘𝑚/𝑗)(𝑐𝑜𝑠30°) = x-component 56.3 km/j = x component Sehingga, x component = +56.3 km/j sin 𝛼 = 𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 𝑚𝑖𝑟𝑖𝑛𝑔 𝑠𝑖𝑛30° = 𝑦 − 𝑘𝑜𝑚𝑝𝑜𝑛𝑒𝑛 65 𝑘𝑚/𝑗 (65𝑘𝑚/𝑗)(𝑠𝑖𝑛30°) = y component 32.5 km/j = y component Sehingga, y component = +32.5 km/j j j 5
  • 6. Untuk menghitung R x-komponen y-komponen Pesawat : -223 km/j Angin: +56.3 km/j Total : -167 km/j Pesawat : +223 km/j Angin: +32.5 km/j Total : +256 km/j Untuk menghitung sudut 𝜶 tan 𝛼 = 𝑑𝑒𝑝𝑎𝑛 𝑠𝑎𝑚𝑝𝑖𝑛𝑔 tan 𝛼 = 256 𝑘𝑚/𝑗 167 𝑘𝑚/𝑗 = 1.533 𝛼 = 56.9 derajat sehingga Untuk menghitung R Sehingga kecepatan akhir pesawat adalah 306 km/j pada arah sudut 123.1 derajat j j j angin pesawa t j j j j 6
  • 7. Contoh lain di lapangan Kapal yang menyeberangi sungai aliran air aliran air kapal Kecepatan resultan atau kecepatan akhir kapal 7
  • 8. Akselerasi dan Deselerasi • Akselerasi atau percepatan adalah perubahan kecepatan pada setiap perubahan waktu • Dengan kata lain, akselerasi adalah seberapa cepat kecepatan itu berubah • Sehingga, jika kita ingin menghitung percepatan atau akselerasi, kita menggunakan rumus: 𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑟𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎 = 𝑝𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 ∆𝑣 = 𝑝𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑎 = 𝑎𝑘𝑠𝑒𝑙𝑒𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝑝𝑒𝑟𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑡 = 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 Konsep ini bisa dicermati pada mobil yang kecepatannnya bertambah tiap satuan waktu: Akselerasi 8
  • 9. Contoh 3 Sebuah mobil melaju mulai dari kecepatan 45 km/j kemudian, pengemudi menginjak pedal gas selama 3 detik sehingga mobil mempunyai kecepatan 80 Km/j. Hitunglah akselerasinya dalam satuam m/s2 ! Jawab Dengan rumus  *ingat bahwa satuannya berubah menjadi m/s2 j j j j j 9
  • 10. Contoh 4 Sebuah mobil melakukan akselerasi sebesar 8.5 m/s2 selama 4.5 detik. Tentukan penambahan kecepatannya! 10 KERJAKAN CONTOH 4 INI SEBAGAI TUGAS
  • 11. Deselerasi • Deselerasi merupakan kebalikan dari akselerasi • Deselerasi adalah penurunan kecepatan pada setiap satuan waktu tertentu Misalnya adalah sebuah mobil yang di rem dan mengalami penurunan percepatan sebesar -10m/s2 seperti pada gambar 11
  • 12. Contoh 5 Pengemudi mobil melepas gas pedal sehingga kecepatan mobil menurun sebesar -3 m/s2 selama 5 detik. Hitunglah kecepatan akhir mobil jika kecepatan awal sebelum pedal di lepas adalah 20 m/s! Jawab Dengan rumus 𝑣𝑓 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 𝑣𝑖 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑎𝑤𝑎𝑙 maka 12
  • 13. Gerak Lurus Berubah Beraturan dan Gerak Jatuh Bebas Adalah ketika suatu objek mengalami akselerasi atau deselerasi secara konstan Misalnya adalah - Bola yang menggelinding pada bidang miring - Mobil yang mengalami akselerasi tetap - Bola yang jatuh dari atas gedung, dsb Terdapat beberapa rumus yang dapat digunakan untuk kondisi-kondisi tersebut: Dengan: 𝑠 = jarak perpindahan 𝑣𝑓 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 𝑣𝑖 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑎𝑤𝑎𝑙 𝑣𝑎𝑣𝑔 = 𝑘𝑒𝑐𝑒𝑝𝑎𝑡𝑎𝑛 𝑟𝑎𝑡𝑎 − 𝑟𝑎𝑡𝑎 𝐴𝑣𝑒𝑟𝑎𝑔𝑒 𝑎 = akselerasi konstan 𝑡 = waktu 13
  • 14. Contoh 6 Kecepatan rata-rata dari sebuah mobil yang melaju adalah 2 m/s. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menempuh jarak 15 m? Jawab Data: Dengan menggunakan rumus *cermati perubahan satuannya 14
  • 15. Contoh 7 Sebuah mobil drag melaju dari mulai berhenti hingga kecepatan 318 km/j. Hitunglah kecepatan rata-ratanya! KERJAKAN CONTOH 7 INI SEBAGAI TUGAS 15
  • 16. Contoh 8 Kereta api memperlambat lajunya hingga berhenti yang memiliki perlambatan kecepatan -3,00 m/s2. Jika kecepatan awalnya adalah 30 m/s, seberapa jauh kereta tersebut melaju dalam 4 detik? Jawab Diketahui: Dengan menggunakan rumus 16
  • 17. Contoh 9 Mobil berakselerasi dari 67 km/j hingga 96 km/j dalam 7.8 second. Berapakah percepatan atau akselerasinya dalam m/s2? 17 KERJAKAN CONTOH 9 INI SEBAGAI TUGAS
  • 18. Contoh 10 Seorang bule dari Amerika menjatuhkan batu dari sebuah tebing dengan kecepatan awal 10 ft/s (feet per second). Kecepatan akhir ketika batu tersebut menyentuh air yang ada di dasar tebing adalah 310 ft/s. Akselerasi karena gravitasi adalah 32.2 ft/s2. Berapa lama batu tersebut berada di udara? Jawab Data: Dengan menggunakan rumus *cermati perubahan satuannya 18
  • 19. Contoh 11 Seorang mekanik melempar bola ke udara dengan kecepatan awal 25 m/s. a. Seberapa tinggi bola tersebut dapat terlempar? b. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencapai tinggi maksimal? c. Berapa lama bola tersebut berada di udara? 19 KERJAKAN CONTOH 11 INI SEBAGAI TUGAS
  • 20. 20