TEKNIK PROYEKSI BISNIS
OVERVIEW
Sari Nalurita, SP, Msi
08/09/2024
 NO SANDAL
 NO T-shirt
 DON’T BE LATE
Ceramah.
Diskusi.
Latihan
 Absensi : 10 %
 UTS : 30 %
 Tugas/diskusi/kuis : 20 %
 UAS : 40 %
BAB I
ARTI PENTING PERAMALAN BISNIS
 Peramalan merupakan studi terhadap data historis untuk
menemukan hubungan, kecenderungan, dan pola yang
sistematis
 Jika Perusahaan meningkatkan biaya iklan 10% bagaimana
pengaruhnya terhadap penjualan ?
 Dalam dunia bisnis hasil peramalan mampu memberi
gambaran tentang masa depan perusahaan, yang
memungkinkan manajemen membuat perencanaan ,
menciptakan peluanh bisnis, mengatur pola invetasi, dll
 Kegiatan bisnis selalu diarahkan ke masa depan, sementara masa
depan sulit dipastikan situasi dan kondisinya. Masa depan
memang penuh tanda tanya dan sulit diperkirakan seperti apa
jadinya. Namun bisnis selalu diarahkan ke masa depan, dimana
masa depan ini menyangkut masa depan perusahaan, apakah
perusahaan masih dapat eksis atau tidak?. Atau masih dapat
menjual dan menghasilkan laba lagi atau tidak?. Itulah sebagian
pertanyaan menyangkut masa depan.
 Maka dari itu diperlukan suatu metoda – metoda dimana kita
bisa meramalkan atau memperkirakan mengenai masa depan.
Dalam hal ini meramalkan secara historis, dengan menggunakan
data – data historis yang ada karena biasanya tidak pernah jauh
berbeda.
 Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa peramalan merupakan
studi terhadap data historis untuk menemukan hubungan,
kecendrungan, dan pola yang sistematis. Dalam dunia bisnis
hasil peramalan mampu memberi gambaran tentang masa
depan perusahaan yang memungkinkan perusahaan melakukan
perencanaan, menciptakan peluang bisnis, mengatur peluang
investasi, dan lain – lain.
 Teknik proyeksi bisnis merupakan suatu cara
atau pendekatan untuk menentukan ramalan
atau perkiraan mengenai sesuatu dimasa
yang akan datang.
 Proyeksi (forecast) menjadi sangat penting
karena penyusunan suatu rencana
diantaranya didasarkan pada suatu proyeksi
atau forecast.
 Forecasting adalah Peramalan, perkiraan,
estimasi atau prediksi mengenai sesuatu yang
belum terjadi atau sesuatu yang mungkin
terjadi masa yang akan datang.
Teknik Peramalan Teknologi/komputer
Yt = Pola+ error
Yt = hasil peramalan
Pola = data yang merupakan komponen
yang dapat diidentifikasi.
Error = yang merupakan komponen yang
tidak dapat diidentifikasi.
Teknik peramalan dapat diterapkan dalam
setiap kegiatan bisnis yang berorientasi pada
waktu yang akan datang, baik pada bidang
sumber daya manusia, produksi, pemasaran,
keuangan maupun kegiatan perekonomian
secara makro. Contoh :
 Peramalan jumlah tenaga kerja yang
dibutuhkan.
 Peramalan jumlah bahan baku yang
dibutuhkan.
 Peramalan volume penjualan.
 Peramalan jumlah kas yang dibutuhkan.
 Peramalan pertumbuhan ekonomi.
 Merupakan dasar/ pedoman dalam
perencanaan baik jangka pendek maupun
jangka panjang.
 Lebih siap menghadapi perubahan situasi.
 Untuk pengontrolan operasional perusahaan.
Peramalan
Perencanaan/penga
mbilan keputusan
Masa depan
yang tidak
pasti
Manfaat forecasting yaitu :
 Jika pajak naik 5% bagaimana
pengaruhnya terhadap
pendapatan/penjualan?
 Jika perusahaan menambah iklan
bagaimana terhadap penjualan?
 Bagaimana GDP Indonesia 5 tahun ke depan?
 Bagaimana proyeksi penjualan 5 tahun ke
depan?
 Proyeksi anggaran perusahaan atau
APBN/APBD
 Forecast???
 Rencana ???
Peramalan dapat dibedakan berdasarkan
jangka waktu, ruang lingkup dan metode
yang digunakan :
Berdasarkan jangka waktunya :
 Peramalan jangka panjang.
 Peramalan jangka menengah.
 Peramalan jangka pendek.
JENIS-JENIS PERAMALAN
Berdasarkan ruanglingkupnya :
 Peramalan mikro, peramalan terhadap
tenaga kerja, penjualan dan sebagainya
dalam lingkup perusahaan.
 Peramalan makro, peramalan kondisi
perekonomian Indonesia dimasa mendatang
dan sebagainya.
1. Peramalan Kualitatif : yaitu peramalan
yang didasarkan pada pengamatan
kejadian-kejadian dimasa lalu yang
digabungkan dengan intuisi atau
ketajaman perasaan si peramal dalam
mengadapai situasi informil yang
diperkirakan terjadi di masa yang akan
datang
Berdasarkan metode :
2. Peramalan Kuantitatif : menggunakan
data kuantitatif yang diperoleh dari
pengamatan nilai-nilai sebelumnya
dengan ditunjang beberapa informasi
kuantitatitf maupun kualitataif. Hasil
dari peramalan kuantitatif ini secara
umum lebih disukai karenan
memberikan pandangan yang lebih
nyata dan lebih objectif dalam besaran
nilai hasil peramalan.
Peramalan berdasarkan Metode
Peramalan
Kuantitatif
Deret Waktu
Smoothing
Sederhana
(Naïve)
Rata-rata
sederhana
Rata-
rata
bergera
k
Exponential
smoothing
Dekomposi
si
Sebab Akibat
(Causal)
Regresi
Sederhana
Regresi
Berganda
Box
Jenkins
Kualitat
if
 Penentuan tujuan peramalan.
 Pengumpulan data.
 Analisis data.
 Pengestimasian model sementara.
 Evaluasi model dan revisi model.
 Penyajian ramalan sementara kepada
manajemen.
 Pembuatan revisi final.
 Pendistribusian hasil ramalan.
 Penentuan langkah- langkah pemantauan.
 tergantung kepada kebutuhan – kebutuhan
informasi para manajer. Analisis membicarakan
dengan para pembuat keputusan untuk
mengetahui apa kebutuhan – kebutuhan mereka,
dan menentukan :
 a. Variabel apa yang akan di estimasi.
 b. Siapa yang akan menggunakan hasil
peramalan.
 c. Untuk tujuan – tujuan apa hasil peramalan
digunakan.
 d. Estimasi jangka panjang atau jangka
pendek yang diinginkan.
 e. Derajat ketepatan estimasi yang
diinginkan.
Hubungan Forecast dengan Rencana
 Forecast adalah peramalan tentang apa yang
terjadi dimasa yang akan datang.
 Sedangkan rencana adalah penentuan apa
yang akan dilakukan dimasa yang akan
datang.
 Jadi, dapat disimpulkan bahwa peramalan
merupakan input bagi proses perencanaan
dan pengambilan keputusan.
Beberapa pertanyaan yang harus diperhatikan
sebelum memilih teknik peramalan yg tepat
utk suatu masalah adalah :
 Apa kegunaan peramalan tersebut?
 Siapa yg akan menggunakan peramalan
tersebut?
 Seberapa lama jangka waktu yg akan
diramalkan?
 Bagaimana kebutuhan data minimum?
 Berapa biaya utk membuat peramalan
tersebut?
 Seberapa jauh akurasi yang diinginkan?
 Planner (para perencana) tingkat nasional,
regional maupun sektoral secara makro.
 Perencana individu perusahaan secara mikro.
 Para peneliti.
 Para konsultan yang harus memberi nasihat
secara kuantitatif.
 Para pimpinan yang akan membuat
keputusan- keputusan kuantitatif bidang
produksi, penjualan, ekspor, keuangan,
kredit dan bidang- bidang lain yang sifatnya
kuantitatif.

More Related Content

DOCX
Ema susanti 2019020034 manaj. b1 uas manaj. operasional i
DOCX
Tugas Bab 5.docx
DOCX
04. ramalan dan perencanaan keuangan
PDF
CHAPTER 3 (FORECAST PENJUALAN).pdf
PPTX
#6 - Forecasting - Copy.pptx
PDF
Pertemuan 09 peramalan
PDF
analisis metode tren parabolik & tren exponential.drph.pdf
PDF
Makalah Analisis Bisnis dan Kinerja Keuangan PT Indosat Tbk dan PT Telkom Tbk...
Ema susanti 2019020034 manaj. b1 uas manaj. operasional i
Tugas Bab 5.docx
04. ramalan dan perencanaan keuangan
CHAPTER 3 (FORECAST PENJUALAN).pdf
#6 - Forecasting - Copy.pptx
Pertemuan 09 peramalan
analisis metode tren parabolik & tren exponential.drph.pdf
Makalah Analisis Bisnis dan Kinerja Keuangan PT Indosat Tbk dan PT Telkom Tbk...

Similar to 1_overview_TPB (1).pdfnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn (20)

PPTX
Presentation2
PDF
Chapter 4 Manajemen Operasi
PPTX
Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
PDF
Prinsip Dasar Perencanaan Berbasis Hasil Prov Jawa Timur 211014
PDF
15665 15663-1-pb
PDF
Ayudnika dan Yadyana 2018, Size (++ ), Prof (++ ), FL (++).pdf
PPTX
Vandryana danat 1642058
PPTX
PERAMALAN DAN KEPUTUSAN dalam manajemen operasi.pptx
PPTX
Balanced scorecard
DOC
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 2 MPB, UT-Tarakan, 2018
PPTX
Pengaruh Financial Distress dan Accounting Prudence Terhadap Earnings Managem...
PPTX
Pertemuan 2 (3) 1111111111111111111.pptx
PPT
Chapter#11 pengukuran kinerja
PPTX
Peramalan, perencanaan, dan penganggaran keuangan. Perencanaan berhubungan de...
PPTX
PPT Studi kelayakan Bisnis- Estimasi Permintaan.pptx
PPTX
Bahan ajar statistik ekonomi
PDF
materi_03_proses_pengambilan_keputusan.pdf
PPTX
Budgeting for planning and control Celine (1642069) - Akuntansi Manajemen
PDF
Sm,winarsih,hapzi ali, strategic control,universitas mercu buana,2018,
PDF
Analisis swot
Presentation2
Chapter 4 Manajemen Operasi
Manajemen kualitas "Balanced Scorecard"
Prinsip Dasar Perencanaan Berbasis Hasil Prov Jawa Timur 211014
15665 15663-1-pb
Ayudnika dan Yadyana 2018, Size (++ ), Prof (++ ), FL (++).pdf
Vandryana danat 1642058
PERAMALAN DAN KEPUTUSAN dalam manajemen operasi.pptx
Balanced scorecard
Hendra Bastian, Hapzi Ali, Tugas 2 MPB, UT-Tarakan, 2018
Pengaruh Financial Distress dan Accounting Prudence Terhadap Earnings Managem...
Pertemuan 2 (3) 1111111111111111111.pptx
Chapter#11 pengukuran kinerja
Peramalan, perencanaan, dan penganggaran keuangan. Perencanaan berhubungan de...
PPT Studi kelayakan Bisnis- Estimasi Permintaan.pptx
Bahan ajar statistik ekonomi
materi_03_proses_pengambilan_keputusan.pdf
Budgeting for planning and control Celine (1642069) - Akuntansi Manajemen
Sm,winarsih,hapzi ali, strategic control,universitas mercu buana,2018,
Analisis swot
Ad

More from NengSarah (7)

PDF
SARI NARULITA, S.P., M.Si nnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn
PPTX
Sari_Nalurita nnnnnnnnnnnnnnnnnmmmmmmmmmmmmmmm
PPTX
MEETING_3_MULTI_CHANNEL_RETAILING (1).pptx
PDF
strategi pemasaran 1.pdf
PPTX
strategi pemasaran 1.pptx
PPTX
analisis-deret-waktu-ganjil-2011-kuliah-ke-4.pptx
PPTX
STP.pptx
SARI NARULITA, S.P., M.Si nnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn
Sari_Nalurita nnnnnnnnnnnnnnnnnmmmmmmmmmmmmmmm
MEETING_3_MULTI_CHANNEL_RETAILING (1).pptx
strategi pemasaran 1.pdf
strategi pemasaran 1.pptx
analisis-deret-waktu-ganjil-2011-kuliah-ke-4.pptx
STP.pptx
Ad

Recently uploaded (20)

PPTX
Materi Pembelajaran Tentang Struktur Bumi Presentasi Biru Ilustrasi.pptx
PPTX
SAFETY TRAINING JSA (ANALISA BAHAYA).pptx
PDF
Salindia+(PPT) (1)mmnmnmnmmmnmmnmnmnm.pdf
PPTX
Materi Internal Auditor Simplified sekali
PDF
Jadwal Orientasi PPPKSDSDSDSDSADASDASDASDASDAS
PPTX
06. Input Pasien dan Laporan Tes IMS_SIHA 2.1 JT_JS.pptx
PPTX
kesya amelia-19-MPLB 1gbhjklklkhhjkl.pptx
PPTX
Pertemuan 2_E-Business Ethic & Social Responsibility.pptx
PPTX
IPSAS 32 peraturan konsesi dan jasa publik
DOCX
DAFTAR BAYAR.docx daftar bayar gaji honor
PPTX
bab-05-bisnis pengantar-usaha-perseroan.pptx
PPTX
Bab_1 Dasar-Dasar Sistem Informasi Dalam Bisnis NEW.pptx
PPTX
PEMINDAHBUKUAN BUKU BESAR (POSTING).pptx
PDF
AKUNTANSI BIAYA PENDAHULUAN - MATKUL AKBI
PDF
KAPJ_Selisih Biaya melalui 1 pintu_ Solo Nov 24.pdf
PDF
toaz.info-materi-pramuka-penggalang-sd-pr_dc3c3ff1a17002234b065a26363fc18d.pdf
PDF
METODE HARGA POKOK PESANAN - MATKUL AKBI
PPT
Hukum Perdata iNDONESIA DALAM TEORI DAN PRAKTIK.ppt
PPTX
Digitalisasi-Pemasaran-Produk-Pertanian-Unggulan-Fokus-pada-Padi.pptx
PDF
Sekolah Madani di bawah Yayasan Petronas
Materi Pembelajaran Tentang Struktur Bumi Presentasi Biru Ilustrasi.pptx
SAFETY TRAINING JSA (ANALISA BAHAYA).pptx
Salindia+(PPT) (1)mmnmnmnmmmnmmnmnmnm.pdf
Materi Internal Auditor Simplified sekali
Jadwal Orientasi PPPKSDSDSDSDSADASDASDASDASDAS
06. Input Pasien dan Laporan Tes IMS_SIHA 2.1 JT_JS.pptx
kesya amelia-19-MPLB 1gbhjklklkhhjkl.pptx
Pertemuan 2_E-Business Ethic & Social Responsibility.pptx
IPSAS 32 peraturan konsesi dan jasa publik
DAFTAR BAYAR.docx daftar bayar gaji honor
bab-05-bisnis pengantar-usaha-perseroan.pptx
Bab_1 Dasar-Dasar Sistem Informasi Dalam Bisnis NEW.pptx
PEMINDAHBUKUAN BUKU BESAR (POSTING).pptx
AKUNTANSI BIAYA PENDAHULUAN - MATKUL AKBI
KAPJ_Selisih Biaya melalui 1 pintu_ Solo Nov 24.pdf
toaz.info-materi-pramuka-penggalang-sd-pr_dc3c3ff1a17002234b065a26363fc18d.pdf
METODE HARGA POKOK PESANAN - MATKUL AKBI
Hukum Perdata iNDONESIA DALAM TEORI DAN PRAKTIK.ppt
Digitalisasi-Pemasaran-Produk-Pertanian-Unggulan-Fokus-pada-Padi.pptx
Sekolah Madani di bawah Yayasan Petronas

1_overview_TPB (1).pdfnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn

  • 1. TEKNIK PROYEKSI BISNIS OVERVIEW Sari Nalurita, SP, Msi 08/09/2024
  • 2.  NO SANDAL  NO T-shirt  DON’T BE LATE
  • 4.  Absensi : 10 %  UTS : 30 %  Tugas/diskusi/kuis : 20 %  UAS : 40 %
  • 5. BAB I ARTI PENTING PERAMALAN BISNIS  Peramalan merupakan studi terhadap data historis untuk menemukan hubungan, kecenderungan, dan pola yang sistematis  Jika Perusahaan meningkatkan biaya iklan 10% bagaimana pengaruhnya terhadap penjualan ?  Dalam dunia bisnis hasil peramalan mampu memberi gambaran tentang masa depan perusahaan, yang memungkinkan manajemen membuat perencanaan , menciptakan peluanh bisnis, mengatur pola invetasi, dll
  • 6.  Kegiatan bisnis selalu diarahkan ke masa depan, sementara masa depan sulit dipastikan situasi dan kondisinya. Masa depan memang penuh tanda tanya dan sulit diperkirakan seperti apa jadinya. Namun bisnis selalu diarahkan ke masa depan, dimana masa depan ini menyangkut masa depan perusahaan, apakah perusahaan masih dapat eksis atau tidak?. Atau masih dapat menjual dan menghasilkan laba lagi atau tidak?. Itulah sebagian pertanyaan menyangkut masa depan.  Maka dari itu diperlukan suatu metoda – metoda dimana kita bisa meramalkan atau memperkirakan mengenai masa depan. Dalam hal ini meramalkan secara historis, dengan menggunakan data – data historis yang ada karena biasanya tidak pernah jauh berbeda.  Maka dari itu dapat disimpulkan bahwa peramalan merupakan studi terhadap data historis untuk menemukan hubungan, kecendrungan, dan pola yang sistematis. Dalam dunia bisnis hasil peramalan mampu memberi gambaran tentang masa depan perusahaan yang memungkinkan perusahaan melakukan perencanaan, menciptakan peluang bisnis, mengatur peluang investasi, dan lain – lain.
  • 7.  Teknik proyeksi bisnis merupakan suatu cara atau pendekatan untuk menentukan ramalan atau perkiraan mengenai sesuatu dimasa yang akan datang.  Proyeksi (forecast) menjadi sangat penting karena penyusunan suatu rencana diantaranya didasarkan pada suatu proyeksi atau forecast.  Forecasting adalah Peramalan, perkiraan, estimasi atau prediksi mengenai sesuatu yang belum terjadi atau sesuatu yang mungkin terjadi masa yang akan datang.
  • 8. Teknik Peramalan Teknologi/komputer Yt = Pola+ error Yt = hasil peramalan Pola = data yang merupakan komponen yang dapat diidentifikasi. Error = yang merupakan komponen yang tidak dapat diidentifikasi.
  • 9. Teknik peramalan dapat diterapkan dalam setiap kegiatan bisnis yang berorientasi pada waktu yang akan datang, baik pada bidang sumber daya manusia, produksi, pemasaran, keuangan maupun kegiatan perekonomian secara makro. Contoh :  Peramalan jumlah tenaga kerja yang dibutuhkan.  Peramalan jumlah bahan baku yang dibutuhkan.  Peramalan volume penjualan.  Peramalan jumlah kas yang dibutuhkan.  Peramalan pertumbuhan ekonomi.
  • 10.  Merupakan dasar/ pedoman dalam perencanaan baik jangka pendek maupun jangka panjang.  Lebih siap menghadapi perubahan situasi.  Untuk pengontrolan operasional perusahaan. Peramalan Perencanaan/penga mbilan keputusan Masa depan yang tidak pasti Manfaat forecasting yaitu :
  • 11.  Jika pajak naik 5% bagaimana pengaruhnya terhadap pendapatan/penjualan?  Jika perusahaan menambah iklan bagaimana terhadap penjualan?  Bagaimana GDP Indonesia 5 tahun ke depan?  Bagaimana proyeksi penjualan 5 tahun ke depan?  Proyeksi anggaran perusahaan atau APBN/APBD
  • 13. Peramalan dapat dibedakan berdasarkan jangka waktu, ruang lingkup dan metode yang digunakan : Berdasarkan jangka waktunya :  Peramalan jangka panjang.  Peramalan jangka menengah.  Peramalan jangka pendek. JENIS-JENIS PERAMALAN
  • 14. Berdasarkan ruanglingkupnya :  Peramalan mikro, peramalan terhadap tenaga kerja, penjualan dan sebagainya dalam lingkup perusahaan.  Peramalan makro, peramalan kondisi perekonomian Indonesia dimasa mendatang dan sebagainya.
  • 15. 1. Peramalan Kualitatif : yaitu peramalan yang didasarkan pada pengamatan kejadian-kejadian dimasa lalu yang digabungkan dengan intuisi atau ketajaman perasaan si peramal dalam mengadapai situasi informil yang diperkirakan terjadi di masa yang akan datang Berdasarkan metode :
  • 16. 2. Peramalan Kuantitatif : menggunakan data kuantitatif yang diperoleh dari pengamatan nilai-nilai sebelumnya dengan ditunjang beberapa informasi kuantitatitf maupun kualitataif. Hasil dari peramalan kuantitatif ini secara umum lebih disukai karenan memberikan pandangan yang lebih nyata dan lebih objectif dalam besaran nilai hasil peramalan.
  • 17. Peramalan berdasarkan Metode Peramalan Kuantitatif Deret Waktu Smoothing Sederhana (Naïve) Rata-rata sederhana Rata- rata bergera k Exponential smoothing Dekomposi si Sebab Akibat (Causal) Regresi Sederhana Regresi Berganda Box Jenkins Kualitat if
  • 18.  Penentuan tujuan peramalan.  Pengumpulan data.  Analisis data.  Pengestimasian model sementara.  Evaluasi model dan revisi model.  Penyajian ramalan sementara kepada manajemen.  Pembuatan revisi final.  Pendistribusian hasil ramalan.  Penentuan langkah- langkah pemantauan.
  • 19.  tergantung kepada kebutuhan – kebutuhan informasi para manajer. Analisis membicarakan dengan para pembuat keputusan untuk mengetahui apa kebutuhan – kebutuhan mereka, dan menentukan :  a. Variabel apa yang akan di estimasi.  b. Siapa yang akan menggunakan hasil peramalan.  c. Untuk tujuan – tujuan apa hasil peramalan digunakan.  d. Estimasi jangka panjang atau jangka pendek yang diinginkan.  e. Derajat ketepatan estimasi yang diinginkan.
  • 20. Hubungan Forecast dengan Rencana  Forecast adalah peramalan tentang apa yang terjadi dimasa yang akan datang.  Sedangkan rencana adalah penentuan apa yang akan dilakukan dimasa yang akan datang.  Jadi, dapat disimpulkan bahwa peramalan merupakan input bagi proses perencanaan dan pengambilan keputusan.
  • 21. Beberapa pertanyaan yang harus diperhatikan sebelum memilih teknik peramalan yg tepat utk suatu masalah adalah :  Apa kegunaan peramalan tersebut?  Siapa yg akan menggunakan peramalan tersebut?  Seberapa lama jangka waktu yg akan diramalkan?  Bagaimana kebutuhan data minimum?  Berapa biaya utk membuat peramalan tersebut?  Seberapa jauh akurasi yang diinginkan?
  • 22.  Planner (para perencana) tingkat nasional, regional maupun sektoral secara makro.  Perencana individu perusahaan secara mikro.  Para peneliti.  Para konsultan yang harus memberi nasihat secara kuantitatif.  Para pimpinan yang akan membuat keputusan- keputusan kuantitatif bidang produksi, penjualan, ekspor, keuangan, kredit dan bidang- bidang lain yang sifatnya kuantitatif.