Koneksi
Antar Materi
Modul 1.4
Oleh: Deliana, S. Kom
Seorang guru yang baik harus
memiliki kemampuan dalam
mewujudkan budaya positif di
sekolah
Budaya positif tersebut dapat
dijalankan dengan menerapkan
konsep-konsep initi seperti disiplin
positif, memahami motivasi
perilaku manusia berkaitan dengan
hukuman dan penghargaan, posisi
control seorang guru, pembuatan
keyakinan sekolah/ kelas dan
penerapan segitiga restitusi dalam
penyelesaian masalah
Disiplin positif
a. Cara penerapan disiplin yang
mengajarkan anak
bertanggungjawab dan
menumbuhkan kesadaran diri
berdasarkan nilai kebajikan
b. Lebih kea rah disiplin diri yang
dapat mengontrolkan diri dalam
melakukan segala tindakan
c. Dapat membuat murid memahami
dan menyadari berdasarkan
motivasi internal, bukan akibat
paksaan pujian atau hukuman
Motivasi perilaku manusia
a. Untuk menghindari
ketidaknyamanan/ hukuman
b. Untuk mendapatkan imbalan/
penghargaan dari orang lain
c. Untuk menjadi orang yang
mereka inginkan dan
menghargai diri sendiri dengan
nilai- nilai yang mereka percaya
Saat guru memahami ketiga motivasi
perilaku manusia, maka guru dapat
memilah motivasi perilaku apa yang ada
pada diri murid, jika murid memiliki
nomor 1 dan 2, maka motivasi yang ada
pada diri anak masih berasal dari
motivasi eksternal, sehingga guru harus
berupaya untuk menumbuhkan motivasi
internal agar bias memunculkan
motivasi motivasi perilaku yang ke 3.
Sebaiknya hindari hukuman dan
pemberian penghargaan berlebihan
agar meminimalisir motivasi eksternal
dalam diri murid.
Posisi Control
Penghukum
Pembuat merasa Bersalah
Teman
Pemantau
Manajer
Diantara ke lima posisi control
di atas sebaiknya seorang guru
mempunyai menggunakan
posisi control manajer. Sebagai
manajer guru berbuat sesuatu
bersama murid, mepersilahkan
murid mempertanggung
jawabkan perilakunya dan
mendukung murid agar dapat
menemukan solusi atas
permasalahannya sendiri.
Posisi menajer mengacu
pada restitusi yang dapat
menjadikan murid sebagai
manajer bagi diri sendiri
sehingga tercipta identitas
positif/ berhasil pada diri
murid
Guru berperan dalam mewujudkan
terbentuknya keyakinan sekolah/
kelas dengan adanya kesepakatan
antara guru dan murid
Keyakinan sekolah/ kelas berupa
pernyataan universal yang mudah di
ingat,dipahami dan harus diterapkan
dalam lingkungan sekolah
Keyakinan
sekolah/ kelas
Guru yang berperan sebagai manajer
menggunakan segitiga restitusi dalam
penyelesaian masalah melalui tiga
tahapan yaitu menstabilkan identitas,
validasi tindakan yang salah dan
menanyakan keyakinan.
Tujuannya adalah menghasilkan murid
yang mandiri dan bertanggung jawab
Segitiga restitusi dalam
penyelesaian masalah
Budaya positif dapat
terwujud jika
Seorang guru memiliki 5
nilai guru penggeral
diantaranya berpihak
pada murid, mandiri,
reflektif,kolaboratif dan
inovatif
Budaya positif dapat
terwujud dengan mendorong
kolaborasi antar semua
warga sekolah, dengan
adanya keyakinan sekolah
yang harus disepakati dan
dijalankan bersama
Salah satu perubahan yang
diinginkan sesuai dengan visi
guru penggerak adalah
terbentuknya budaya positif
agar diperoleh sekolah yang
nyaman, aman dan berpihak
pada murid. Untuk
mewujudkan visi guru
penggerak tersebut dengan
pembuatan prakarsa
perubahan sesuai filosofi KHD
dan profil pelajar pancasila
REFLEKSI
Sejauh mana
pemahaman anda
tentang konsep-
konsep inti yang telah
anda pelajari di modul
ini. Adakah hal- hal
menarik untuk anda
diluar dugaan
“ saya sudah memahami konsep- konsep inti dlam modul
budaya positif berkaitan dengan disiplin positif, teori control,
teori motivasi, hukuman dan penghargaan, posisi control guru,
kebutuhan dasar manusia keyakinan kelas dan segitiga
restitusi. Seluruh konsep inti tersebut harus diresapi dalam diri,
diwujudkan dalam tindakan dan dibagikan pada rekan guru di
sekolah
Hal menarik bagi saya dan diluar dugaan adalah saat saya
memperlajari motivasi perilaku manusia berupa penghargaan.
Ternyata penghargaan dapat berdampak kurang baik bagi
murid diantaranya dapat merusak hubungan, mengurangi
ketepatan, menurunkan kualitas, mematikan kreatifitas dan
bersifat menghukum
REFLEKSI
Perubahan apa yang
terjadi pad acara
berpikir anda dalam
menciptakan budaya
positif dikelas maupun
disekolah anda
setelah mempelajari
modul ini
Perubahan yang terjadi adalah saya
menyadari posisi control yang biasa saya
lakukan adalah sebagai penghukum dan
pemantau, seharusnya sebagai manajer
dengan cara menangani masalah
dengan menggunakan segitiga restitusi
REFLEKSI
Pengalaman saat apakah
yang pernah anda alami
terkait penerapan
konsep- konsep inti
dalam modul budaya
positif baik di lingkup
kelas maupun
dilinkungan sekolah anda
Saya menangani siswa yang sering bolos
saat jam pelajaran terakhir, saya
menggunakan langka-langkah dalam
segitiga restitusi yaitu menstabilkan
identitas, validasi tindakan yang salah
dan menanyakan keyakinan
REFLEKSI
Bagaimana
perasaan anda
ketika
mengalami hal-
hal tersebut
Perasaan saya sangat
termotivasi untuk terus
memperbaiki diri sesuai dengan
nilai- nilai budaya positif di
sekolah
REFLEKSI
Menurut anda,terkait
pengalaman dalam
peneraoan konsep-
konsep tersebut hal
apa sajakan yang
sudah baik?adakah
yang harus diperbaiki
Hal yang sudah baik menurut saya adalah
sudah mulai munculnya motivasi internal
pada murid untuk melaksanakan budaya
positif sesuai dengan nilai- nilai kebajikan
yang diyakini
hal yang harus diperbaiki adalah posisi guru
harus sebagai manajer
REFLEKSI
Sebelum mempelajari modul ini,
ketika berinteraksi dengan murid,
berdasarkan 5 posisi control posisi
manakah yang paling sering anda
akai dan bagaimana perasaa anda
saat itu? Setelah mempelajari modul
ini, posisi apa yang anda pakai dan
bagaimana perasaan anda
sekarang? Apa perbedaannya
Sebelum mempelajari modul ini posisi saya sebagai
penghukum dan pemantau.perasaan saya saat itu,
selalu diliputi rasa bersalah karena harus memberikan
hukuman/ konsekusnsi jika anak berbuat salah
Setelah mempelajari modul ini, saya mulai
menerapkan posisi menajer dalam penyelesaian
masalah. Perasaan saya mejadi sangat tenag dan
saya mulai menyadari pentingnya komunikasi yang
efektif untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab
pada diri murid
REFLEKSI
Sebelum mempelajari modul ini,
pernahkan anda menerapkan
segitiga restitusi ketika
menghadapi permasalahan
murid anda? Jika iya, tahap
mana yang anda praktekkan
dan bagaimana anda
mempraktekkannya
Pernah namun saya hanya
menggunakan satu tahapan saja yaitu
menstabilkan identitas dengan
memberikan pernyataan” setiap orang
pasti pernah berbuat kesalahan” atau
“tidak ada manusia yang sempurna”
REFLEKSI
Selain konsep- konsep yang
disampaikan dalam modul ini,
adakah hal- hal lain yang
menurut anda penting untuk
dipelajari dalam proses
menciptakan budaya positif baik
dilingkungan kelas maupun
sekolah
Hal lain yang penting dipelajari dalam proses
menciptkan budaya positif adalah melakukan
kolaborasi antara sekolah dan orang tua
murid, agar budaya positif ini jangan hanya
dilakukan di kelas/ sekolah saja namun juga
dirumah, agar menjadi suatu kebiasaan/
karakter saat berada di lingkungan sekolah
atau lingkungan dimanapun

More Related Content

PDF
SERTIFIKAT KOMUNITAS BELAJAR FIX UPLOAD.pdf
PPTX
slide PI2 visi dan prakarsa perubahan.pptx
PPTX
1.4.a.6 Demonstrasi Kontekstual.pptx
PPTX
Budaya Postif.pptx
PDF
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4.pdf.pdf
PPTX
Tugas Ruang Kolaborasi Modul 2.2.a.5.pptx
PPTX
KONEKSI ANTAR MATERI 2.3.pptx
PPTX
Media pembelajaran.ppt.bhs inggris sd
SERTIFIKAT KOMUNITAS BELAJAR FIX UPLOAD.pdf
slide PI2 visi dan prakarsa perubahan.pptx
1.4.a.6 Demonstrasi Kontekstual.pptx
Budaya Postif.pptx
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4.pdf.pdf
Tugas Ruang Kolaborasi Modul 2.2.a.5.pptx
KONEKSI ANTAR MATERI 2.3.pptx
Media pembelajaran.ppt.bhs inggris sd

What's hot (20)

PDF
Modul 1.2. Angkatan 5 Reguler. Nilai dan Peran GP - Final.pdf
PPTX
RUANG KOLABORASI 3.3_SESI 2.pptx
PPTX
Kelompok 1(SMK) Modul 2.2. Ruang Kolaborasi.pptx
PPTX
RUANG KOLABORASI 3.3_SESI 1.pptx
PPTX
Modul 1.4.a.8 Koneksi antar materi - M. Riyanto.pptx
PPTX
Aksi Nyata - Modul 2.1_Fery
PPTX
Ruang Kolaborasi Modul 3.2.pptx
PDF
Paparan Demonstrasi Kontekstual Modul 3.3.pdf
PDF
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
PDF
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
PPTX
Koneksi Antar Materi Modul 3.1.pptx
PPTX
AKSI NYATA Modul 3.3.pptx CGP ANGKATAN 9
PPTX
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
PDF
AKSI NYATA MODUL 3.1_EKO SANTOSO_CGP A9.pdf
PPTX
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
PPTX
Kelompok 1 Ruang kolaborasi modul 1.3.pptx
PDF
1.3.a.6. Demonstrasi Kontekstual - Modul 1.3.pdf
PDF
ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 2.2 PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL Herlinda Ratna Oc...
PPTX
Gali Mimpi Loka 5.pptx
PDF
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul.1.1.pdf
Modul 1.2. Angkatan 5 Reguler. Nilai dan Peran GP - Final.pdf
RUANG KOLABORASI 3.3_SESI 2.pptx
Kelompok 1(SMK) Modul 2.2. Ruang Kolaborasi.pptx
RUANG KOLABORASI 3.3_SESI 1.pptx
Modul 1.4.a.8 Koneksi antar materi - M. Riyanto.pptx
Aksi Nyata - Modul 2.1_Fery
Ruang Kolaborasi Modul 3.2.pptx
Paparan Demonstrasi Kontekstual Modul 3.3.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Koneksi Antar Materi Modul 3.1.pptx
AKSI NYATA Modul 3.3.pptx CGP ANGKATAN 9
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 3.1_EKO SANTOSO_CGP A9.pdf
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
Kelompok 1 Ruang kolaborasi modul 1.3.pptx
1.3.a.6. Demonstrasi Kontekstual - Modul 1.3.pdf
ELABORASI PEMAHAMAN MODUL 2.2 PEMBELAJARAN SOSIAL EMOSIONAL Herlinda Ratna Oc...
Gali Mimpi Loka 5.pptx
Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul.1.1.pdf
Ad

Similar to Koneksi Antar Materi Modul 1.4.pdf (20)

PPTX
1.4 KONEKSI ANTAR MATERI modul 1.3 a. 8 pptx
PDF
CGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
PDF
Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
PDF
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif Anwar.pdf
PDF
KONEKSI ANTAR MATERI 1.4 hfgygyggffftgffftftftftftftftyt
PDF
Modul 1.4 Koneksi Antar Materi .pdf
PDF
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.pdf calon guru penggerak
PDF
Koneksi Antar Materi Modul 1.4. Budaya Positif_Enur Rohaeti_20240819_233646_0...
PPTX
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi-Modul 1.4 Budaya Positif_Jumadi Noviyanto.pptx
PDF
Dewi_Modul 1.4.a.8 Koneksi Antar materi - Budaya Positif.pdf
PPTX
1.4 Koneksi antar materi.pptx menciptakan budaya positif di sekolah dengan me...
PDF
FATHUR KONEKSI ANTAR MATERI MODUL BUDAYA POSITIF 1.4.pdf
PPTX
Koneksi Antar Materi modul 1. 4.pptx
PDF
Refleksi Dwi Mingguan guru penggerak 9pdf
PPTX
JHJHJHK JHJHJHKJHJHJHKJHJHJHKJHJHJHKJHJHJHK
PDF
Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya posistif.pdf
PDF
kONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4
PPTX
Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif
PPTX
Datri Nurmansyah Perasaan Selama Melakukan Perubahan di Kelas Pendidikan guru...
PDF
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4 DISIPLIN POSITIF.pdf
1.4 KONEKSI ANTAR MATERI modul 1.3 a. 8 pptx
CGP_Putu Sandhita Prayoga_Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif.pdf
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif Anwar.pdf
KONEKSI ANTAR MATERI 1.4 hfgygyggffftgffftftftftftftftyt
Modul 1.4 Koneksi Antar Materi .pdf
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.pdf calon guru penggerak
Koneksi Antar Materi Modul 1.4. Budaya Positif_Enur Rohaeti_20240819_233646_0...
1.4.a.8. Koneksi Antar Materi-Modul 1.4 Budaya Positif_Jumadi Noviyanto.pptx
Dewi_Modul 1.4.a.8 Koneksi Antar materi - Budaya Positif.pdf
1.4 Koneksi antar materi.pptx menciptakan budaya positif di sekolah dengan me...
FATHUR KONEKSI ANTAR MATERI MODUL BUDAYA POSITIF 1.4.pdf
Koneksi Antar Materi modul 1. 4.pptx
Refleksi Dwi Mingguan guru penggerak 9pdf
JHJHJHK JHJHJHKJHJHJHKJHJHJHKJHJHJHKJHJHJHK
Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya posistif.pdf
kONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4
Koneksi Antar Materi Modul 1.4 Budaya Positif
Datri Nurmansyah Perasaan Selama Melakukan Perubahan di Kelas Pendidikan guru...
KONEKSI ANTAR MATERI MODUL 1.4 DISIPLIN POSITIF.pdf
Ad

Recently uploaded (20)

PDF
Buku Teks KSSM Sains Sukan Tingkatan Empat
PPTX
Kokurikuler dalam Pembelajaran Mendalam atau Deep Leaning
PDF
RPM BAHASA INDONESIA KELAS 7 TEKS DESKRIPSI.pdf
PPTX
Inkuiri_Kolaboratif_Pembelajaran_Mendalam (1).pptx
PDF
PPT Materi Kelas Mempraktikkan Prinsip Hermeneutika (MPH) 2025
DOCX
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Informatika Kelas X SMA Terbaru 2025
PDF
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika Terapan_22 Agus 2025.pdf
PDF
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika.pdf
PDF
Bahan Bacaan Rencana Kolaborasi Inkuiri.pdf
DOCX
Modul Ajar Deep Learning Fisika Kelas 12 SMA Terbaru 2025
PDF
Konsep Dasar Nifas, Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah.pdf
PPTX
Paparan Pembelajaran Mendalam V2 (fix).pptx
PPTX
MODUL 2 LK 2.1.pptx MODUL 2 LK 2.1.pptx MODUL 2 LK 2.1.pptx
PPTX
Desain ojt 1 koding dan kecerdasan artificial .pptx
PPTX
Pengimbasan pembelajaran mendalam (deep learning
PPTX
Keusahawanan dan Perniagaan Islam - Dr Mohd Adib Abd Muin 20 Ogos 2025.pptx
PPTX
Materi Refleksi Akhir Tahun Sutan Raja.pptx
PDF
BukuKeterampilanMengajar-MNCPublishing2019.pdf
PPT
Inkuiri Kolaboratif bagi guru di Satuan Pendidikan .ppt
DOCX
Modul Ajar Deep Learning PKWU Pengelolaan Kelas 11 SMA Terbaru 2025
Buku Teks KSSM Sains Sukan Tingkatan Empat
Kokurikuler dalam Pembelajaran Mendalam atau Deep Leaning
RPM BAHASA INDONESIA KELAS 7 TEKS DESKRIPSI.pdf
Inkuiri_Kolaboratif_Pembelajaran_Mendalam (1).pptx
PPT Materi Kelas Mempraktikkan Prinsip Hermeneutika (MPH) 2025
Modul Ajar Pembelajaran Mendalam Informatika Kelas X SMA Terbaru 2025
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika Terapan_22 Agus 2025.pdf
Aminullah Assagaf_B34_Statistik Ekonometrika.pdf
Bahan Bacaan Rencana Kolaborasi Inkuiri.pdf
Modul Ajar Deep Learning Fisika Kelas 12 SMA Terbaru 2025
Konsep Dasar Nifas, Neonatus, Bayi, Balita dan Anak Pra Sekolah.pdf
Paparan Pembelajaran Mendalam V2 (fix).pptx
MODUL 2 LK 2.1.pptx MODUL 2 LK 2.1.pptx MODUL 2 LK 2.1.pptx
Desain ojt 1 koding dan kecerdasan artificial .pptx
Pengimbasan pembelajaran mendalam (deep learning
Keusahawanan dan Perniagaan Islam - Dr Mohd Adib Abd Muin 20 Ogos 2025.pptx
Materi Refleksi Akhir Tahun Sutan Raja.pptx
BukuKeterampilanMengajar-MNCPublishing2019.pdf
Inkuiri Kolaboratif bagi guru di Satuan Pendidikan .ppt
Modul Ajar Deep Learning PKWU Pengelolaan Kelas 11 SMA Terbaru 2025

Koneksi Antar Materi Modul 1.4.pdf

  • 2. Seorang guru yang baik harus memiliki kemampuan dalam mewujudkan budaya positif di sekolah Budaya positif tersebut dapat dijalankan dengan menerapkan konsep-konsep initi seperti disiplin positif, memahami motivasi perilaku manusia berkaitan dengan hukuman dan penghargaan, posisi control seorang guru, pembuatan keyakinan sekolah/ kelas dan penerapan segitiga restitusi dalam penyelesaian masalah
  • 3. Disiplin positif a. Cara penerapan disiplin yang mengajarkan anak bertanggungjawab dan menumbuhkan kesadaran diri berdasarkan nilai kebajikan b. Lebih kea rah disiplin diri yang dapat mengontrolkan diri dalam melakukan segala tindakan c. Dapat membuat murid memahami dan menyadari berdasarkan motivasi internal, bukan akibat paksaan pujian atau hukuman
  • 4. Motivasi perilaku manusia a. Untuk menghindari ketidaknyamanan/ hukuman b. Untuk mendapatkan imbalan/ penghargaan dari orang lain c. Untuk menjadi orang yang mereka inginkan dan menghargai diri sendiri dengan nilai- nilai yang mereka percaya
  • 5. Saat guru memahami ketiga motivasi perilaku manusia, maka guru dapat memilah motivasi perilaku apa yang ada pada diri murid, jika murid memiliki nomor 1 dan 2, maka motivasi yang ada pada diri anak masih berasal dari motivasi eksternal, sehingga guru harus berupaya untuk menumbuhkan motivasi internal agar bias memunculkan motivasi motivasi perilaku yang ke 3. Sebaiknya hindari hukuman dan pemberian penghargaan berlebihan agar meminimalisir motivasi eksternal dalam diri murid.
  • 6. Posisi Control Penghukum Pembuat merasa Bersalah Teman Pemantau Manajer
  • 7. Diantara ke lima posisi control di atas sebaiknya seorang guru mempunyai menggunakan posisi control manajer. Sebagai manajer guru berbuat sesuatu bersama murid, mepersilahkan murid mempertanggung jawabkan perilakunya dan mendukung murid agar dapat menemukan solusi atas permasalahannya sendiri.
  • 8. Posisi menajer mengacu pada restitusi yang dapat menjadikan murid sebagai manajer bagi diri sendiri sehingga tercipta identitas positif/ berhasil pada diri murid
  • 9. Guru berperan dalam mewujudkan terbentuknya keyakinan sekolah/ kelas dengan adanya kesepakatan antara guru dan murid Keyakinan sekolah/ kelas berupa pernyataan universal yang mudah di ingat,dipahami dan harus diterapkan dalam lingkungan sekolah Keyakinan sekolah/ kelas
  • 10. Guru yang berperan sebagai manajer menggunakan segitiga restitusi dalam penyelesaian masalah melalui tiga tahapan yaitu menstabilkan identitas, validasi tindakan yang salah dan menanyakan keyakinan. Tujuannya adalah menghasilkan murid yang mandiri dan bertanggung jawab Segitiga restitusi dalam penyelesaian masalah
  • 11. Budaya positif dapat terwujud jika Seorang guru memiliki 5 nilai guru penggeral diantaranya berpihak pada murid, mandiri, reflektif,kolaboratif dan inovatif Budaya positif dapat terwujud dengan mendorong kolaborasi antar semua warga sekolah, dengan adanya keyakinan sekolah yang harus disepakati dan dijalankan bersama
  • 12. Salah satu perubahan yang diinginkan sesuai dengan visi guru penggerak adalah terbentuknya budaya positif agar diperoleh sekolah yang nyaman, aman dan berpihak pada murid. Untuk mewujudkan visi guru penggerak tersebut dengan pembuatan prakarsa perubahan sesuai filosofi KHD dan profil pelajar pancasila
  • 13. REFLEKSI Sejauh mana pemahaman anda tentang konsep- konsep inti yang telah anda pelajari di modul ini. Adakah hal- hal menarik untuk anda diluar dugaan “ saya sudah memahami konsep- konsep inti dlam modul budaya positif berkaitan dengan disiplin positif, teori control, teori motivasi, hukuman dan penghargaan, posisi control guru, kebutuhan dasar manusia keyakinan kelas dan segitiga restitusi. Seluruh konsep inti tersebut harus diresapi dalam diri, diwujudkan dalam tindakan dan dibagikan pada rekan guru di sekolah Hal menarik bagi saya dan diluar dugaan adalah saat saya memperlajari motivasi perilaku manusia berupa penghargaan. Ternyata penghargaan dapat berdampak kurang baik bagi murid diantaranya dapat merusak hubungan, mengurangi ketepatan, menurunkan kualitas, mematikan kreatifitas dan bersifat menghukum
  • 14. REFLEKSI Perubahan apa yang terjadi pad acara berpikir anda dalam menciptakan budaya positif dikelas maupun disekolah anda setelah mempelajari modul ini Perubahan yang terjadi adalah saya menyadari posisi control yang biasa saya lakukan adalah sebagai penghukum dan pemantau, seharusnya sebagai manajer dengan cara menangani masalah dengan menggunakan segitiga restitusi
  • 15. REFLEKSI Pengalaman saat apakah yang pernah anda alami terkait penerapan konsep- konsep inti dalam modul budaya positif baik di lingkup kelas maupun dilinkungan sekolah anda Saya menangani siswa yang sering bolos saat jam pelajaran terakhir, saya menggunakan langka-langkah dalam segitiga restitusi yaitu menstabilkan identitas, validasi tindakan yang salah dan menanyakan keyakinan
  • 16. REFLEKSI Bagaimana perasaan anda ketika mengalami hal- hal tersebut Perasaan saya sangat termotivasi untuk terus memperbaiki diri sesuai dengan nilai- nilai budaya positif di sekolah
  • 17. REFLEKSI Menurut anda,terkait pengalaman dalam peneraoan konsep- konsep tersebut hal apa sajakan yang sudah baik?adakah yang harus diperbaiki Hal yang sudah baik menurut saya adalah sudah mulai munculnya motivasi internal pada murid untuk melaksanakan budaya positif sesuai dengan nilai- nilai kebajikan yang diyakini hal yang harus diperbaiki adalah posisi guru harus sebagai manajer
  • 18. REFLEKSI Sebelum mempelajari modul ini, ketika berinteraksi dengan murid, berdasarkan 5 posisi control posisi manakah yang paling sering anda akai dan bagaimana perasaa anda saat itu? Setelah mempelajari modul ini, posisi apa yang anda pakai dan bagaimana perasaan anda sekarang? Apa perbedaannya Sebelum mempelajari modul ini posisi saya sebagai penghukum dan pemantau.perasaan saya saat itu, selalu diliputi rasa bersalah karena harus memberikan hukuman/ konsekusnsi jika anak berbuat salah Setelah mempelajari modul ini, saya mulai menerapkan posisi menajer dalam penyelesaian masalah. Perasaan saya mejadi sangat tenag dan saya mulai menyadari pentingnya komunikasi yang efektif untuk menumbuhkan rasa tanggung jawab pada diri murid
  • 19. REFLEKSI Sebelum mempelajari modul ini, pernahkan anda menerapkan segitiga restitusi ketika menghadapi permasalahan murid anda? Jika iya, tahap mana yang anda praktekkan dan bagaimana anda mempraktekkannya Pernah namun saya hanya menggunakan satu tahapan saja yaitu menstabilkan identitas dengan memberikan pernyataan” setiap orang pasti pernah berbuat kesalahan” atau “tidak ada manusia yang sempurna”
  • 20. REFLEKSI Selain konsep- konsep yang disampaikan dalam modul ini, adakah hal- hal lain yang menurut anda penting untuk dipelajari dalam proses menciptakan budaya positif baik dilingkungan kelas maupun sekolah Hal lain yang penting dipelajari dalam proses menciptkan budaya positif adalah melakukan kolaborasi antara sekolah dan orang tua murid, agar budaya positif ini jangan hanya dilakukan di kelas/ sekolah saja namun juga dirumah, agar menjadi suatu kebiasaan/ karakter saat berada di lingkungan sekolah atau lingkungan dimanapun