SlideShare a Scribd company logo
2
Most read
5
Most read
7
Most read
MODUL VIII
NILAI EGIEN DAN
VEKTOR EIGEN
Prayudi STT
PLN
1
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen2
Nilai Eigen dan Vektor Eigen
Andaikan A marik bujur sangkar berordo nxn, vektor taknol x di dalam Rn
dikatakan vektor eigen A, jika tedapat skalar taknol  sedemikian rupa
sehingga,
Ax = x
disebut dengan nilai eigen dari A dan x disebut vektor eigen dari A yang
bersesuaian dengan .
Contoh :
Vektor x = [1,2] adalah vektor eigen dari :








18
03
A
yang bersesuaian dengan nilai eigen,  = 3, karena :
























 2
1
3
6
3
2
1
18
03
Prayudi STT PLN3
Teknik Menghitung Nilai Eigen (1)
Untuk menghitung nilai eigen matrik A yang berorodo nxn tulislah Ax = x
sebagai,
Ax = Ix
(I – A)x = 0






















































0
...
0
0
0
...
...
............
...
...
...
3
2
1
321
3333231
2232221
1131211
nnnnnn
ij
n
n
n
x
x
x
x
aaaa
a
aaaa
aaaa
aaaa





Agar supaya  menjadi nilai eigen, maka penyelesaian sistem
persamaan linier diatas haruslah non trivial, dimana syaratnya adalah :
0...
0)det(
1
1
1 



nn
nn
ccc
AI


Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen4
Teknik Menghitung Nilai Eigen (2)
Persamaan terakhir adalah polinomial  berderajad n yang
disebut dengan persamaan karakteritik A, sedangkan nilai
eigen matrik A adalah akar-akar persamaan karakteristik A
(akar-akar polinomial dalam ).
Langkah-langkah menentukan nilai eigen dan vektor eigen
matrik A adalah :
(1) Bentuk matrik (I – A)
(2) Hitung determinan, det(I – A)=0
(3) Tentukan persamaan karakteristik dari, (I – A) = 0
(4) Hitung akar-akar persamaan karakteristik (nilai lamda)
(5) Hitung vektor eigen dari SPL, (I – A)x=0
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen5
Contoh
Carilah nilai eigen dan vektor eigen dari, A = 





 11
53
Jawab
Bentuk, I – A yaitu :
(I – A) = 







11
53


Persamaan karakteristiknya adalah :
det(I – A) = 2 – 2 – 8 = 0
Akar-akar persamaan karakteristiknya
adalah : 1 = 4, dan 2 = –2, dan inilah
nilai eigen matrik A.
Vektor eigen x dari A diperoleh dari :
(I – A)x = 0








11
53








2
1
x
x






0
0
Untuk  = 4, diperoleh SPL








51
51






2
1
x
x






0
0
Solusi SPL diatas adalah :


















1
5
t
t
t5
x
x
2
1
Jadi vektor eigen untuk  = 4,
adalah x = [5,1]. Sedangkan
vektor eigen yang bersesuaian
dengan  = –2 adalah, x = [1,–1].
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen6
Contoh
Carilah nilai eigen dan vektor eigen dari, A =













313
043
241
Jawab
Bentuk, I – A yaitu :
(I – A) =













313
043
241



Persamaan karakteristiknya adalah :
det(I – A) = 3 – 62 + 11 – 6 = 0
Akar-akar persamaan karakteristiknya
adalah : 1 = 1, 2 = 2, dan 3 = 3
Vektor eigen x dari A diperoleh dari :
(I – A)x = 0













313
043
241



Untuk  = 1, diperoleh SPL













213
033
242





















0
0
0
x
x
x
3
2
1





















0
0
0
x
x
x
3
2
1
Solusi SPL diatas adalah :
































1
1
1
t
t
t
t
x
x
x
3
2
1
Jadi vektor eigen yang
bersesuaian dengan :
 = 1 adalah x = [1,1,1] ;
 = 2 adalah x = [2,3,3] ;
 = 3 adalah x = [1,3,4].
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen7
Diagonalisasi
Matrik bujur sangkar A dikatakan dapat didiagonalisasi jika terdapat matrik P
yang mempunyai invers sedemikian rupa sehingga, P–1AP adalah matrik
diagonal. Matrik P dikatakan mendiagonalisasi A.
Langkah-langkah menentukan matrik P dan D adalah sebagai berikut :
(1). Hitung persamaan karakteristik A nilai eigen
(2). Carilah n vektor eigen bebas linier A sesuai nilai eigen, p1,p2, ... , pn,
(3). Bantuklah matrik P = [p1 p2 … pn] dan hitunglah P–1
(4). Hitung, D = P–1AP dengan diagonal utama, 1, 2, … ,n
Contoh :














313
043
241
A
Vektor eigen dan nilai eigennya :
 = 1 adalah x = [1,1,1] ;
 = 2 adalah x = [2,3,3] ;
 = 3 adalah x = [1,3,4].











431
331
121
P















110
231
353
P
1
D = P–1AP =










300
020
001
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen8
Contoh
Carilah nilai eigen, vektor eigen dan matrik
P yang mendiagonalisasi matrik A, bilamana









 

521
251
222
A
Jawab
Menentukan nilai eigen A dan vektor eigen. Persamaan karakteristik A
diperoleh dari :
det(I – A) = 0
Persamaan karakteristiknya adalah : 3 – 122 + 45 – 54 = 0. dan akar-
akarnya adalah : 1 = 2 = 3, dan 3 = 6. Vektor eigen x dari A diperoleh dari
: (I – A)x = 0
0
521
251
222







Untuk  = 3, SPL-nya





















0
0
0
x
x
x
3
2
1












221
221
221
































1
0
2
s
0
1
2
t
x
x
x
3
2
1
Solusi SPL-nya adalah : Vektor eigen
p1 = [–2 ,1,0]
p2 = [–2 ,0,1]
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen9
Untuk  = 6, SPL-nya Solusi SPL-nya adalah : Vektor eigen












121
211
224





















0
0
0
x
x
x
3
2
1
































1
1
1
t
t
t
t
x
x
x
3
2
1
p3 = [–1,1,1]
Matrik P yang mendiagonalisasi A adalah :
P = [p1 p2 p3] =









 
110
101
122














3/23/23/1
3/13/23/1
3/23/13/1
P
1
D = P–1AP =
Matrik diagonal












3/23/23/1
3/13/23/1
3/23/13/1









 
521
251
222









 
110
101
122











600
030
003
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen10
Diagonalisasi Ortogonal
Matrik bujur sangkar A dikatakan dapat didiagonalisasi secara ortogonal
jika terdapat matrik P yang ortogonal sedemikian rupa sehingga, P–1AP
(=PTAP) adalah matrik diagonal (elemen matrik D adlah nilai eigen matrik
A). Matrik P dikatakan mendiagonalisasi A secara ortogonal.
Jika A adalah matrik nxn, maka pernyataan berikut ekivalen yakni :
(1). A dapat didiagonalisasi secara ortogonal,
(2). A matrik simetris,
(3). A mempunyai himpunan ortonormal n vektor eigen.
Langkah-langkah menentukan matrik P adalah sebagai berikut :
(1). Carilah n vektor eigen A yang bebas linier, x1, x2, ... , xn.
(2). Terapkan proses Gram-Schmidt untuk membentuk basis ortonormal,
dari vektor basis pada langkah (1).
(3). Bentuk matrik P dari langkah (2), yakni P = [p1 p2 … pn]
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen11
Contoh
Carilah matrik P yang mendiagonalisasikan
matrik A, secara ortogonal bilamana 












122
221
212
A
Jawab
Menentukan nilai eigen dan vktor eigen A. Persamaan karakteristik A
diperoleh dari :
det(I – A) = 0 0
122
221
212







Persamaan karakteristiknya adalah : 3 – 32 – 9 + 27 = 0. dan akar-akar
atau nilai eigennya adalah : 1 = 2 = 3, dan 3 = –3.
Vektor eigen x dari A diperoleh dari : (I – A)x = 0
Untuk  = 3, SPL-nya













422
211
211





















0
0
0
x
x
x
3
2
1
Solusi SPL-nya adalah :
































1
0
2
s
0
1
1
t
x
x
x
3
2
1
Vektor eigen
x1 = [1,1,0]
x2 = [–2 ,0,1]
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen12
Untuk  = 6, SPL-nya













222
251
215
Solusi SPL-nya adalah :
































2
1
1
t
t2
t
t
x
x
x
3
2
1





















0
0
0
x
x
x
3
2
1
Vektor eigen
x3 = [1,–1,2]
Menentukan P = [p1 p2 p3]
Menghitung p1






 0,
2
1
,
2
1
2
]0,1,1[
1
1
1
|x|
x
p
Menghitung p2
p2 = v2/|v2|, dengan v2 = x2 – [x2,p1]p1
[x2,p1] =
2
2
0,
2
1
,
2
1
]1,0,2[ 







[x2,p1]p1 = ]0,1,1[0,
2
1
,
2
1
2
2








v2 = x2 – [x2,p1]p1
= [–2,0,1] – [–1,–1,0] = [–1,1,1]









3
1
,
3
1
,
3
1
3
]1,1,1[
2p
Menghitung p3
p3 = v3/|v3|, dengan :
v3 = x3 – [x3,p1]p1 – [x3,p2]p2
[x3,p1] = 00,
2
1
,
2
1
]2,1,1[ 







Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen13
[x3,p1]p1 = [0,0,0]
[x3,p2] =
[x3,p2]p2 = [0,0,0]
0
3
1
,
3
1
,
3
1
]2,1,1[ 







Sehingga, v3 = x3 = [1,–1,2]









6
2
,
6
1
,
6
1
6
]2,1,1[
2p
Dengan demikian,
P = [p1 p2 p3] =


















6
2
3
1
0
6
1
3
1
2
1
6
1
3
1
2
1


















6
2
6
1
6
1
3
1
3
1
3
1
0
2
1
2
1
P
T
Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen14














baaa
abaa
aaba
A
11
11
11














1
1
1
baaa
abaa
aaba
A
SOAL-SOAL LATIHAN
a. Tentukan persamaan karakteristik, nilai eigen matrik A
b. Tentukan vector eigen A yang membentuk yang sesuai
dengan nilai eigen A.
c. Carilah matrik P yang mendiagonalisasikan A, dengan
rumus P= [x1 x2 … xn], dan D=P–1AP.
d. Dengan proses Gram-Schimdt, tentukan matrik P
mendiagonalisasikan A secara ortonormal,
P= [p1 p2 … pn], D=PTAP.














143
404
341
A











502
032
224
A














321
262
123
A













221
212
122
A

More Related Content

PPTX
Sebaran peluang-bersama
PDF
Soal dan pembahasan integral permukaan
PDF
Analisis real-lengkap-a1c
PPTX
Vektor - Pertemuan 41- Aljabar Linear
PPT
Bab 7 integrasi numerik
PPT
GRUP STRUKTUR ALJABAR
PDF
Makalah geseran (translasi)
PPTX
matematika geodesi-transformasi linier
Sebaran peluang-bersama
Soal dan pembahasan integral permukaan
Analisis real-lengkap-a1c
Vektor - Pertemuan 41- Aljabar Linear
Bab 7 integrasi numerik
GRUP STRUKTUR ALJABAR
Makalah geseran (translasi)
matematika geodesi-transformasi linier

What's hot (20)

PPTX
Matematika Diskrit part 1
PDF
BAB 1 Transformasi
PPT
5. rantai-markov-diskrit
PPTX
Analisis Vektor ( Bidang )
DOCX
Menentukan sistem persamaan linier dalam bentuk sistem konsisten dan inkonsisten
PPT
Deret taylor and mac laurin
PPTX
integral fungsi kompleks
PPTX
Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)
PDF
Basis dan Dimensi
PPT
Bilangan kompleks
PDF
2.pencerminan
PPTX
Mrv 4.1 fitriana & fatmala yunita ruang n- euclidis
DOCX
Peubah acak diskrit dan kontinu
PPT
Integral fungsi rasional (2)
PPT
ppt menggambar fungsi kuadrat.ppt
PPT
Fungsi pecah fungsi rasional
PPT
polinomial.ppt
DOCX
Makalah aljabar vektor
PPTX
Turunan_Fungsi_Trigonometri_9 (1).pptx
PPT
KONSEP DASAR PROBABILITAS
Matematika Diskrit part 1
BAB 1 Transformasi
5. rantai-markov-diskrit
Analisis Vektor ( Bidang )
Menentukan sistem persamaan linier dalam bentuk sistem konsisten dan inkonsisten
Deret taylor and mac laurin
integral fungsi kompleks
Sistem bilangan bulat (makul teori bilangan)
Basis dan Dimensi
Bilangan kompleks
2.pencerminan
Mrv 4.1 fitriana & fatmala yunita ruang n- euclidis
Peubah acak diskrit dan kontinu
Integral fungsi rasional (2)
ppt menggambar fungsi kuadrat.ppt
Fungsi pecah fungsi rasional
polinomial.ppt
Makalah aljabar vektor
Turunan_Fungsi_Trigonometri_9 (1).pptx
KONSEP DASAR PROBABILITAS
Ad

Viewers also liked (10)

PPT
Aljabar bolean
PDF
Nilai Egien Dan Vektor Eigen
PPTX
Modul 1 pd linier orde satu
PPTX
Modul 5 invers matrik
PPTX
Modul 2 pd linier orde n
PPTX
Modul 7 basis dan dimensi
PPTX
Modul 3 transformasi laplace
PPTX
Modul 4 matrik dan determinan
PDF
19. Soal-soal Matriks
PPTX
Modul 6 spl
Aljabar bolean
Nilai Egien Dan Vektor Eigen
Modul 1 pd linier orde satu
Modul 5 invers matrik
Modul 2 pd linier orde n
Modul 7 basis dan dimensi
Modul 3 transformasi laplace
Modul 4 matrik dan determinan
19. Soal-soal Matriks
Modul 6 spl
Ad

Similar to Modul 8 nilai eigen (14)

DOCX
Nilai eigen dan vektor eigen
PPTX
BAB 7 NILAI EIGEN dan VEKTOR EIGEN.pptx
PPT
Nilai dan Vektor Eigen.ppt
PPTX
P12- Nilai Eigen dan Vektor Eigen - 3.pptx
PPTX
Vektor Karakteristik
DOCX
nilai eigen dan vektor eigen
PPTX
Matematika 2 - Slide week 13 - Eigen
PDF
Soal soal latihan tentang nilai eigen dan vektor eigen
PDF
Partisi matriks untuk menghitung nilai eigen (Bagian I)
DOCX
LKM ALJABAR LINEAR
DOCX
Nilai Singular
PDF
Vektor Eigen Dari Matriks Simetris
PDF
Vektor Eigen dari Matriks Simetris
PPTX
Faktorisasi Matriks - Materi ALIN STIS.pptx
Nilai eigen dan vektor eigen
BAB 7 NILAI EIGEN dan VEKTOR EIGEN.pptx
Nilai dan Vektor Eigen.ppt
P12- Nilai Eigen dan Vektor Eigen - 3.pptx
Vektor Karakteristik
nilai eigen dan vektor eigen
Matematika 2 - Slide week 13 - Eigen
Soal soal latihan tentang nilai eigen dan vektor eigen
Partisi matriks untuk menghitung nilai eigen (Bagian I)
LKM ALJABAR LINEAR
Nilai Singular
Vektor Eigen Dari Matriks Simetris
Vektor Eigen dari Matriks Simetris
Faktorisasi Matriks - Materi ALIN STIS.pptx

Modul 8 nilai eigen

  • 1. MODUL VIII NILAI EGIEN DAN VEKTOR EIGEN Prayudi STT PLN 1
  • 2. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen2 Nilai Eigen dan Vektor Eigen Andaikan A marik bujur sangkar berordo nxn, vektor taknol x di dalam Rn dikatakan vektor eigen A, jika tedapat skalar taknol  sedemikian rupa sehingga, Ax = x disebut dengan nilai eigen dari A dan x disebut vektor eigen dari A yang bersesuaian dengan . Contoh : Vektor x = [1,2] adalah vektor eigen dari :         18 03 A yang bersesuaian dengan nilai eigen,  = 3, karena :                          2 1 3 6 3 2 1 18 03
  • 3. Prayudi STT PLN3 Teknik Menghitung Nilai Eigen (1) Untuk menghitung nilai eigen matrik A yang berorodo nxn tulislah Ax = x sebagai, Ax = Ix (I – A)x = 0                                                       0 ... 0 0 0 ... ... ............ ... ... ... 3 2 1 321 3333231 2232221 1131211 nnnnnn ij n n n x x x x aaaa a aaaa aaaa aaaa      Agar supaya  menjadi nilai eigen, maka penyelesaian sistem persamaan linier diatas haruslah non trivial, dimana syaratnya adalah : 0... 0)det( 1 1 1     nn nn ccc AI  
  • 4. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen4 Teknik Menghitung Nilai Eigen (2) Persamaan terakhir adalah polinomial  berderajad n yang disebut dengan persamaan karakteritik A, sedangkan nilai eigen matrik A adalah akar-akar persamaan karakteristik A (akar-akar polinomial dalam ). Langkah-langkah menentukan nilai eigen dan vektor eigen matrik A adalah : (1) Bentuk matrik (I – A) (2) Hitung determinan, det(I – A)=0 (3) Tentukan persamaan karakteristik dari, (I – A) = 0 (4) Hitung akar-akar persamaan karakteristik (nilai lamda) (5) Hitung vektor eigen dari SPL, (I – A)x=0
  • 5. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen5 Contoh Carilah nilai eigen dan vektor eigen dari, A =        11 53 Jawab Bentuk, I – A yaitu : (I – A) =         11 53   Persamaan karakteristiknya adalah : det(I – A) = 2 – 2 – 8 = 0 Akar-akar persamaan karakteristiknya adalah : 1 = 4, dan 2 = –2, dan inilah nilai eigen matrik A. Vektor eigen x dari A diperoleh dari : (I – A)x = 0         11 53         2 1 x x       0 0 Untuk  = 4, diperoleh SPL         51 51       2 1 x x       0 0 Solusi SPL diatas adalah :                   1 5 t t t5 x x 2 1 Jadi vektor eigen untuk  = 4, adalah x = [5,1]. Sedangkan vektor eigen yang bersesuaian dengan  = –2 adalah, x = [1,–1].
  • 6. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen6 Contoh Carilah nilai eigen dan vektor eigen dari, A =              313 043 241 Jawab Bentuk, I – A yaitu : (I – A) =              313 043 241    Persamaan karakteristiknya adalah : det(I – A) = 3 – 62 + 11 – 6 = 0 Akar-akar persamaan karakteristiknya adalah : 1 = 1, 2 = 2, dan 3 = 3 Vektor eigen x dari A diperoleh dari : (I – A)x = 0              313 043 241    Untuk  = 1, diperoleh SPL              213 033 242                      0 0 0 x x x 3 2 1                      0 0 0 x x x 3 2 1 Solusi SPL diatas adalah :                                 1 1 1 t t t t x x x 3 2 1 Jadi vektor eigen yang bersesuaian dengan :  = 1 adalah x = [1,1,1] ;  = 2 adalah x = [2,3,3] ;  = 3 adalah x = [1,3,4].
  • 7. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen7 Diagonalisasi Matrik bujur sangkar A dikatakan dapat didiagonalisasi jika terdapat matrik P yang mempunyai invers sedemikian rupa sehingga, P–1AP adalah matrik diagonal. Matrik P dikatakan mendiagonalisasi A. Langkah-langkah menentukan matrik P dan D adalah sebagai berikut : (1). Hitung persamaan karakteristik A nilai eigen (2). Carilah n vektor eigen bebas linier A sesuai nilai eigen, p1,p2, ... , pn, (3). Bantuklah matrik P = [p1 p2 … pn] dan hitunglah P–1 (4). Hitung, D = P–1AP dengan diagonal utama, 1, 2, … ,n Contoh :               313 043 241 A Vektor eigen dan nilai eigennya :  = 1 adalah x = [1,1,1] ;  = 2 adalah x = [2,3,3] ;  = 3 adalah x = [1,3,4].            431 331 121 P                110 231 353 P 1 D = P–1AP =           300 020 001
  • 8. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen8 Contoh Carilah nilai eigen, vektor eigen dan matrik P yang mendiagonalisasi matrik A, bilamana             521 251 222 A Jawab Menentukan nilai eigen A dan vektor eigen. Persamaan karakteristik A diperoleh dari : det(I – A) = 0 Persamaan karakteristiknya adalah : 3 – 122 + 45 – 54 = 0. dan akar- akarnya adalah : 1 = 2 = 3, dan 3 = 6. Vektor eigen x dari A diperoleh dari : (I – A)x = 0 0 521 251 222        Untuk  = 3, SPL-nya                      0 0 0 x x x 3 2 1             221 221 221                                 1 0 2 s 0 1 2 t x x x 3 2 1 Solusi SPL-nya adalah : Vektor eigen p1 = [–2 ,1,0] p2 = [–2 ,0,1]
  • 9. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen9 Untuk  = 6, SPL-nya Solusi SPL-nya adalah : Vektor eigen             121 211 224                      0 0 0 x x x 3 2 1                                 1 1 1 t t t t x x x 3 2 1 p3 = [–1,1,1] Matrik P yang mendiagonalisasi A adalah : P = [p1 p2 p3] =            110 101 122               3/23/23/1 3/13/23/1 3/23/13/1 P 1 D = P–1AP = Matrik diagonal             3/23/23/1 3/13/23/1 3/23/13/1            521 251 222            110 101 122            600 030 003
  • 10. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen10 Diagonalisasi Ortogonal Matrik bujur sangkar A dikatakan dapat didiagonalisasi secara ortogonal jika terdapat matrik P yang ortogonal sedemikian rupa sehingga, P–1AP (=PTAP) adalah matrik diagonal (elemen matrik D adlah nilai eigen matrik A). Matrik P dikatakan mendiagonalisasi A secara ortogonal. Jika A adalah matrik nxn, maka pernyataan berikut ekivalen yakni : (1). A dapat didiagonalisasi secara ortogonal, (2). A matrik simetris, (3). A mempunyai himpunan ortonormal n vektor eigen. Langkah-langkah menentukan matrik P adalah sebagai berikut : (1). Carilah n vektor eigen A yang bebas linier, x1, x2, ... , xn. (2). Terapkan proses Gram-Schmidt untuk membentuk basis ortonormal, dari vektor basis pada langkah (1). (3). Bentuk matrik P dari langkah (2), yakni P = [p1 p2 … pn]
  • 11. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen11 Contoh Carilah matrik P yang mendiagonalisasikan matrik A, secara ortogonal bilamana              122 221 212 A Jawab Menentukan nilai eigen dan vktor eigen A. Persamaan karakteristik A diperoleh dari : det(I – A) = 0 0 122 221 212        Persamaan karakteristiknya adalah : 3 – 32 – 9 + 27 = 0. dan akar-akar atau nilai eigennya adalah : 1 = 2 = 3, dan 3 = –3. Vektor eigen x dari A diperoleh dari : (I – A)x = 0 Untuk  = 3, SPL-nya              422 211 211                      0 0 0 x x x 3 2 1 Solusi SPL-nya adalah :                                 1 0 2 s 0 1 1 t x x x 3 2 1 Vektor eigen x1 = [1,1,0] x2 = [–2 ,0,1]
  • 12. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen12 Untuk  = 6, SPL-nya              222 251 215 Solusi SPL-nya adalah :                                 2 1 1 t t2 t t x x x 3 2 1                      0 0 0 x x x 3 2 1 Vektor eigen x3 = [1,–1,2] Menentukan P = [p1 p2 p3] Menghitung p1        0, 2 1 , 2 1 2 ]0,1,1[ 1 1 1 |x| x p Menghitung p2 p2 = v2/|v2|, dengan v2 = x2 – [x2,p1]p1 [x2,p1] = 2 2 0, 2 1 , 2 1 ]1,0,2[         [x2,p1]p1 = ]0,1,1[0, 2 1 , 2 1 2 2         v2 = x2 – [x2,p1]p1 = [–2,0,1] – [–1,–1,0] = [–1,1,1]          3 1 , 3 1 , 3 1 3 ]1,1,1[ 2p Menghitung p3 p3 = v3/|v3|, dengan : v3 = x3 – [x3,p1]p1 – [x3,p2]p2 [x3,p1] = 00, 2 1 , 2 1 ]2,1,1[        
  • 13. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen13 [x3,p1]p1 = [0,0,0] [x3,p2] = [x3,p2]p2 = [0,0,0] 0 3 1 , 3 1 , 3 1 ]2,1,1[         Sehingga, v3 = x3 = [1,–1,2]          6 2 , 6 1 , 6 1 6 ]2,1,1[ 2p Dengan demikian, P = [p1 p2 p3] =                   6 2 3 1 0 6 1 3 1 2 1 6 1 3 1 2 1                   6 2 6 1 6 1 3 1 3 1 3 1 0 2 1 2 1 P T
  • 14. Prayudi STT PLNModul VIII Nilai dan Vektor Eigen14               baaa abaa aaba A 11 11 11               1 1 1 baaa abaa aaba A SOAL-SOAL LATIHAN a. Tentukan persamaan karakteristik, nilai eigen matrik A b. Tentukan vector eigen A yang membentuk yang sesuai dengan nilai eigen A. c. Carilah matrik P yang mendiagonalisasikan A, dengan rumus P= [x1 x2 … xn], dan D=P–1AP. d. Dengan proses Gram-Schimdt, tentukan matrik P mendiagonalisasikan A secara ortonormal, P= [p1 p2 … pn], D=PTAP.               143 404 341 A            502 032 224 A               321 262 123 A              221 212 122 A