proses keperawatan jiwa 2017
Download as PPT, PDF1 like898 views
Dokumen tersebut membahas proses keperawatan jiwa, meliputi pengertian, tujuan, ciri-ciri, manfaat, dan tahapan-tahapannya. Proses keperawatan jiwa merupakan metode sistematis untuk memenuhi kebutuhan klien dan mencapai kondisi optimal secara biologis, psikologis, sosial, dan spiritual.
proses keperawatan jiwa 2017
- 2. G: eyed ; proses keperawatan jiwa 2 PengertianPengertian Suatu metode sistematis dan ilmiah ygSuatu metode sistematis dan ilmiah yg digunakan pwt u/ memenuhi keb. k/ dldigunakan pwt u/ memenuhi keb. k/ dl mencapai / mempertahankan keadaanmencapai / mempertahankan keadaan biologi,psikologi, sosial dan spiritual ygbiologi,psikologi, sosial dan spiritual yg optimal.optimal.
- 3. 30 September 2017 3 TujuanTujuan Memberikan askep sesuai dg keb.Memberikan askep sesuai dg keb. dan masalah k/ shg mutu yan watdan masalah k/ shg mutu yan wat optimaloptimal..
- 4. 30 September 201730 September 2017 44 Ciri Proses KeperawatanCiri Proses Keperawatan Dinamis, siklik, saling bergantung, luwesDinamis, siklik, saling bergantung, luwes dan terbuka.dan terbuka.
- 5. 30 September 2017 5 Manfaat bagi perawatManfaat bagi perawat 1. Me↑ otonomi, percaya diri dl memberikan askep 2. Tersedianya pola fikir / kerja yg logis, ilmiah, sistematis dan terorganisasi. 3. Pendokumentasian → memperlihatkan tanggung jawab dan tanggung gugat pwt 4. Me↑ kepuasaan kerja 5. Wahana desiminasi IPTEK kepwtan 6. Pengembangan karier, mel. pola fikir penelitian
- 6. 30 September 2017 6 Manfaat bagi klienManfaat bagi klien 1.1. Askep > bermutu dan dapatAskep > bermutu dan dapat dipertanggung jawabkan scr ilmiahdipertanggung jawabkan scr ilmiah 2.2. Partisipasi k/ > menuju pwtan mandiriPartisipasi k/ > menuju pwtan mandiri 3.3. Terhindar dari mal praktekTerhindar dari mal praktek
- 7. 30 September 2017 7 TAHAPANTAHAPAN PROSES KEPERAWATANPROSES KEPERAWATAN PengkajianPengkajian Dx KepDx Kep.. PerencanaanPerencanaanImplementasiImplementasi • F. predisposisi • F. presipitasi • M. Koping • Perilaku • Aktual • Risiko • Potensial • Tujuan Umum • Tujuan Khusus • Kriteria Evaluasi • Intervensi • Rasional• Observasi/monitoring • Terapi Keperawatan • Penkes • Kolaborasi EvaluasiEvaluasi •Formatif & Sumatif •Subjektif & Objekif
- 8. 30 September 2017 8 PengkajianPengkajian • Tujuan: mengidentifikasi data status kesehatan klien sebagai dasar perumusan masalah keperawatan klien. • Metode: wawancara (anamnesis), observasi (evaluasi psikiatris), pemeriksaan fisik, pemeriksaan diagnostik. • Pendokumentasian: dalam format yang ditentukan, baik data obyektif maupun data subyektif.
- 9. 30 September 2017 9 Kemampuan pwt dl melakukan pengkajian : → Mempunyai kesadaran/tilik diri ( self awarness) → Kemampuan mengobservasi dengan akurat → Kemampuan komunikasi terapeutik → Mampu berespon secara efektif ( Stuart Sundeen, 1995 )
- 10. 30 September 2017 10 PengkajianPengkajian 1.1. Pengumpulan dataPengumpulan data Sumber data :Sumber data : PRIMERPRIMER SEKUNDERSEKUNDER TERSIERTERSIER 1.1. PercakapanPercakapan informalinformal 2.2. InterviewInterview formal dg k/formal dg k/ 3.3. Pem. fisikPem. fisik k/k/ 1.1. Komunikasi dgKomunikasi dg org lain ygorg lain yg kenalkenal dokter, pwtdokter, pwt angg.tim kes.angg.tim kes. 2.2. Catatan kes. yg laluCatatan kes. yg lalu 3.3. Catatan k/Catatan k/ 4.4. Hasil test dxHasil test dx 5.5. Riwayat th/Riwayat th/ 6.6. Catatan waktuCatatan waktu masuk RSmasuk RS 1.1. journal kepwtanjournal kepwtan 2.2. angka statistikangka statistik 3.3. keadaan klien dikeadaan klien di RSRS 4.4. literatureliterature 5.5. MajalahMajalah 6.6. Medrec yangMedrec yang dipublikasi /dipublikasi / diterbitkanditerbitkan
- 11. 30 September 2017 11 PengkajianPengkajian –Jenis : • Subyektif • Obyektif –Aspek : • Biologi • Psikologi • Sosial • Spiritual
- 12. 30 September 2017 12 UNSUR PENGKAJIANUNSUR PENGKAJIAN KEPERAWATAN JIWAKEPERAWATAN JIWA Faktor PredisposisiFaktor Predisposisi Faktor PresipitasiFaktor Presipitasi Sumber KopingSumber Koping Mekanisme KopingMekanisme Koping Perilaku KlienPerilaku Klien (uraian di dalam)(uraian di dalam) Format PengkajianFormat Pengkajian
- 13. 30 September 2017 13 2.2. Analisa DataAnalisa Data Data hasil pengkajian dianalisa untukData hasil pengkajian dianalisa untuk merumuskan diagnosa keperawatan.merumuskan diagnosa keperawatan. Jenis masalah keperawatan:Jenis masalah keperawatan: Aktual: ada dataAktual: ada data here and nowhere and now Risiko: belum terjadi. Mungkin terjadi jika tdkRisiko: belum terjadi. Mungkin terjadi jika tdk diintervensi.diintervensi. Potensial: kemungkinan peningkatan statusPotensial: kemungkinan peningkatan status kesehatan atau kesejahteraan klienkesehatan atau kesejahteraan klien Rumusan baku: standar NANDARumusan baku: standar NANDA
- 14. 30 September 2017 14 Tahapan analisa dataTahapan analisa data a.a.Validasi dataValidasi data b.b.Pengelompokan dataPengelompokan data DataData MasalahMasalah S :S : ------------------------------------ ------------------------------------ ------------------------------------ O:O: ------------------------------------ ------------------------------------ ------------------------------------
- 15. 30 September 2017 15 Penyusunan pohon masalah : Gambaran kaitan dari sejumlah masalah klien yang saling berhubungan ( Fasid ; 1983 dan INJF ; 1996 )
- 16. 30 September 2017 16 Penyusunan pohon masalahPenyusunan pohon masalah Menyusun masalah-masalah dalam pohonMenyusun masalah-masalah dalam pohon masalah.masalah. Cara menyusun Pohon Masalah:Cara menyusun Pohon Masalah: Tetapkan masalah utamaTetapkan masalah utama PenyebabPenyebab AkibatAkibat
- 17. 30 September 2017 G: eyet ; proses keperawatan jiwa 17 Komponen pohon masalahKomponen pohon masalah :: Etiologi core problem dampak
- 18. 30 September 2017 18G: eyet ; proses keperawatan jiwa MMasalah utama (core problem):asalah utama (core problem): Masalah aktualMasalah aktual Keluhan utama/ alasan masukKeluhan utama/ alasan masuk Masalah paling membahayakan jiwaMasalah paling membahayakan jiwa Masalah paling dominanMasalah paling dominan
- 19. 30 September 2017 19 Contoh pohon masalahContoh pohon masalah Risiko Perubahan Sensori Persepsi : Halunisasi dengar (akibat) ↑ Isolasi sosial : Menarik diri ( core problem ) ↑ Gg Kons diri : Harga Diri Rendah Kronis / situasional ( causa ) Risiko Halunisasi dengar (akibat) ↑ Isolasi sosial ( core problem ) ↑ Harga Diri Rendah Kronis / Situasional ( causa )
- 20. 30 September 2017 20 DiagnosaDiagnosa KeperawatanKeperawatan PengertianPengertian Penilaian/ kesimpulan yang diambil dari pengkajian ( Gabie ; Carpenito, 1983 ) Masalah kes. actual/potensial dan berdasarkan pend.dan pengalamannya, pwt mampu mengatasinya ( Gordon ; Carpenito, 1983 ) Penilaian klinis ttg respon actual/potensial dari ind, klg, masy. thd masalah kes./proses kehidupan ( Carpenito, 1995 ) Identifikasi/penilaian thd pola respon k/ baik actual maupun potensial ( Stuart & Sundeen, 1995 ) Penilaian kllinis ttg respon ind, klg, klp, komunitas thd proses kehidupan dan atau masalah kes. dl memenuhi keb. dasar manusia yg mendasari intervensi pwtan yg menjadi tanggung jawab pwt ( Lokakarya FIK-UI, 1998 )
- 21. 30 September 2017 21 Rumusan Diagnosa KeperawatanRumusan Diagnosa Keperawatan Pernyataan tunggal.Pernyataan tunggal. Sesuai pernyataan NANDA 20Sesuai pernyataan NANDA 201212 – 201– 20144 Contoh:Contoh: Gangguan persepsi sensori: halusinasi dengar.Gangguan persepsi sensori: halusinasi dengar. Gangguan proses pikir: waham kebesaran.Gangguan proses pikir: waham kebesaran. Kerusakan komunikasi verbalKerusakan komunikasi verbal Isolasi sosialIsolasi sosial
- 22. 30 September 2017 22 Type Diagnosa KeperawatanType Diagnosa Keperawatan TYPETYPE PENULISANPENULISAN FOKUSFOKUS INTERVENSIINTERVENSI AktualAktual →pakaipakai label :label : Perubahan : ---Perubahan : ------------------------- Inefektif : -------Inefektif : ------------------------------- Kerusakan : ---Kerusakan : --------------------------- Gangguan : ---Gangguan : --------------------------- Intoleransi : --Intoleransi : ---------------------------- Defisit : ------Defisit : ---------------------------------- Kelebihan : ---Kelebihan : --------------------------- Penurunan : --Penurunan : -------------------------- Disfungsi : ----Disfungsi : ---------------------------- →tanpa label :tanpa label : Ketidak patuhanKetidak patuhan KeputusasaanKeputusasaan AnsietasAnsietas Mengurangi atauMengurangi atau menghilangkanmenghilangkan masalahmasalah
- 23. 30 September 2017 23 TYPETYPE PENULISANPENULISAN FOKUSFOKUS INTERVENSIINTERVENSI ResikoResiko →ResikoResiko ++ label :label : ------------------------------------------------------------ ---------------- →→ Resiko : ----Resiko : -------------------------- ( tdk pakai label )( tdk pakai label ) MengurangiMengurangi resiko untukresiko untuk mencegahmencegah menjadi aktualmenjadi aktual SejahteraSejahtera →PotensialPotensial ++ label :label : ------------------------------------------------------------ ---------- →→ Potensial : ( tanpaPotensial : ( tanpa label )label ) ------------------------------------------------------------ ------------------------------------------ MeningkatkanMeningkatkan potensipotensi
- 24. 30 September 2017 24 TYPETYPE PENULISANPENULISAN FOKUSFOKUS INTERVENSIINTERVENSI KemungKemung kinankinan KemungkinanKemungkinan ++ label :label : ------------------------------------------------------ Kemungkinan, tanpaKemungkinan, tanpa label : -------label : ------------------------------- MengumpulkanMengumpulkan data tambahandata tambahan untukuntuk menguatkan /menguatkan / menetapkanmenetapkan tanda/gejala/faktanda/gejala/fak tor resikotor resiko
- 25. 30 September 2017 25 TYPETYPE PENULISANPENULISAN FOKUSFOKUS INTERVENSIINTERVENSI MasalahMasalah kolaboratifkolaboratif (komplikasi(komplikasi fisiologisfisiologis actualactual // potensial)potensial) Aktual :Aktual : ---------------------------------------------------------- -------------------------- Resiko :Resiko : ---------------------------------------------------------- ---------------------------- MenentukanMenentukan awitan/statusawitan/status masalahmasalah penatalaksanaanpenatalaksanaan
- 26. 30 September 2017 26 Kegiatan perawat untukKegiatan perawat untuk merumuskan diagnosa :merumuskan diagnosa : Mengidentifikasi pola dataMengidentifikasi pola data Membandingkan data dengan keadaanMembandingkan data dengan keadaan adaptifadaptif Menganalisa dan mensintesa dataMenganalisa dan mensintesa data Mengidentifikasi kebutuhan/masalah klienMengidentifikasi kebutuhan/masalah klien Menvalidasi dan menyusun masalah denganMenvalidasi dan menyusun masalah dengan klien/keluargaklien/keluarga Membuat pohon masalahMembuat pohon masalah Merumuskan diagnosa keperawatanMerumuskan diagnosa keperawatan Menyusun prioritas diagnosa keperawatanMenyusun prioritas diagnosa keperawatan
- 27. 30 September 2017 27 Kemampuan yang diperlukan dlKemampuan yang diperlukan dl MMerumuskan diagnosa :erumuskan diagnosa : Kemampuan pengambilan keputusan logis Pengertahuan tentang batas adaptif/ukuran normal Kemampuan memberi yustifikasi/pembenaran Kepekaan social budaya ( Stuart & Sundeen , 1995 )
- 28. 30 September 2017 28 Rencana TindakanRencana Tindakan KeperawatanKeperawatan Dx keperawatanDx keperawatan Tujuan Umum dan Tujuan KhususTujuan Umum dan Tujuan Khusus Kriteria EvaluasiKriteria Evaluasi IntervensiIntervensi Rasional (untuk perawat klinik tdk perluRasional (untuk perawat klinik tdk perlu ada)ada) Format NCP (Standar)Format NCP (Standar)
- 29. 30 September 201730 September 2017 2929 TujuanTujuan • Mpk tujuan klien • Syarat: SMART – Specific – Measurable – Assesible – Realistic – Time • Rumusan: Klien dapat/mampu …
- 30. 30 September 201730 September 2017 3030 TujuanTujuan Tujuan Umum: pernyataan teratasinya masalah.Tujuan Umum: pernyataan teratasinya masalah. Tujuan Khusus:Tujuan Khusus: Tahapan teratasinya masalahTahapan teratasinya masalah Terdiri:Terdiri: Membina hubungan saling percayaMembina hubungan saling percaya Perilaku kognitifPerilaku kognitif Perilaku afektifPerilaku afektif Perilaku psikomotorPerilaku psikomotor Dukungen keluargaDukungen keluarga Penggunaan obatPenggunaan obat
- 31. 30 September 2017 31 Kata kerja untuk tiap aspek tujuanKata kerja untuk tiap aspek tujuan : – Kognitif : Menjelaskan, menghubungkan,Kognitif : Menjelaskan, menghubungkan, menguraikan, mengidentifikasi,menguraikan, mengidentifikasi, membandingkan, mendiskusikan, membuatmembandingkan, mendiskusikan, membuat daftar, menyebutkandaftar, menyebutkan – Afektif : Menerima, mengakui, menyadari,Afektif : Menerima, mengakui, menyadari, menilai, mengungkapkan, mempercayai.menilai, mengungkapkan, mempercayai. – Psikomotor : Menempatkan, meniru,Psikomotor : Menempatkan, meniru, menyiapkan, mengulang, mengubah,menyiapkan, mengulang, mengubah, mendemonstrasikan, menampilkan, memberi,mendemonstrasikan, menampilkan, memberi, membuat, mengerjakan.membuat, mengerjakan.
- 32. 30 September 2017 32 Tingkat kemampuan klien dlTingkat kemampuan klien dl tujuan:tujuan: – Kemampuan mengendalikanKemampuan mengendalikan diridiri – Kemampuan menggunakanKemampuan menggunakan sumber dayasumber daya – Kemampuan menggunakanKemampuan menggunakan terapiterapi
- 33. 30 September 2017 33 Kriteria EvaluasiKriteria Evaluasi Kriteria hasil; indikator pencapaian masing-Kriteria hasil; indikator pencapaian masing- masing tujuan khusus.masing tujuan khusus. Unsur: jangka waktu + uraian perilaku ygUnsur: jangka waktu + uraian perilaku yg dapat diobservasi sbg indikator tercapainyadapat diobservasi sbg indikator tercapainya tujuan khusus.tujuan khusus. Masing-masing TUK memiliki KriteriaMasing-masing TUK memiliki Kriteria EvaluasiEvaluasi
- 34. 30 September 2017 34 IntervensiIntervensi Daftar tindakan keperawatan untukDaftar tindakan keperawatan untuk mencapai masing-masing tujuan khusus.mencapai masing-masing tujuan khusus. Rumusan: kalimat perintahRumusan: kalimat perintah Masing-masing TUK memiliki serangkaianMasing-masing TUK memiliki serangkaian tindakan keperawatan yang secara rasionaltindakan keperawatan yang secara rasional dapat menjamin tercapainya tujuan tersebut.dapat menjamin tercapainya tujuan tersebut. Tindakan untuk klien secara pribadi,Tindakan untuk klien secara pribadi, kelompok, maupun untuk keluargakelompok, maupun untuk keluarga
- 35. 30 September 2017 35 RasionalRasional Alasan ilmiah untuk masing-masing intervensi. Bentuk akuntabilitas perawat terhadap setiap rancangan tindakan keperawatan. Berdasarkan teori/konsep atau hasil penelitian Dalam praktek klinik perawat profesional ada sebagai keterampilan intelektual.
- 36. 30 September 2017 36 ImplementasiImplementasi Penerapan intervensi kepada klienPenerapan intervensi kepada klien langsung.langsung. Disesuaikan dengan situasi dan kondisiDisesuaikan dengan situasi dan kondisi klien.klien. Dalam keperawatan jiwa dilakukan denganDalam keperawatan jiwa dilakukan dengan pendekatan komunikasi terapeutik.pendekatan komunikasi terapeutik. Pendokumentasian:Pendokumentasian: Tgl, waktu tindakan diterapkanTgl, waktu tindakan diterapkan Tindakan yg telah dilaksanakan; dg kalimatTindakan yg telah dilaksanakan; dg kalimat berita.berita. Menulis yg telah dikerjakanMenulis yg telah dikerjakan
- 37. 373730 September 201730 September 2017 EvaluasiEvaluasi Asesment ulang setelah tindakanAsesment ulang setelah tindakan dilaksanakan.dilaksanakan. Identifikasi respon klien setelah tindakanIdentifikasi respon klien setelah tindakan dilaksanakan.dilaksanakan. Dibandingkan dengan TUK; menilaiDibandingkan dengan TUK; menilai tercapai atau tdk.tercapai atau tdk. Pendokumentasian:Pendokumentasian: SOAPSOAP
- 38. 30 September 2017 38 SOAPSOAP • S: respon subyektif setelah tindakan;S: respon subyektif setelah tindakan; ungkapan verbal klienungkapan verbal klien • O: respon obyektif setelah tindakan;O: respon obyektif setelah tindakan; responrespon non verbal klien.non verbal klien. • A: assesment;A: assesment; penilaian/pembandinganpenilaian/pembandingan responrespon klien dengan TUKklien dengan TUK • P: planning lanjutan denganP: planning lanjutan dengan memperhatikanmemperhatikan respon klien yangrespon klien yang muncul terhadapmuncul terhadap tindakan ygtindakan yg telah dilaksanakan:telah dilaksanakan: – Untuk perawatUntuk perawat – Untuk klienUntuk klien
- 39. 30 September 2017 39 Terima KasihTerima KasihAtasAtas perhatiannyaperhatiannya Terima KasihTerima Kasih AtasAtas perhatiannyaperhatiannya